JAKARTA. Lesunya kondisi perekonomian di tahun kemarin rupanya tak berpengaruh bagi bisnis rekreasi. Terbukti dari pencapaian kinerja PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk sepanjang tahun lalu. Perusahaan yang 72% sahamnya dimiliki oleh Pemerintah DKI Jakarta itu malah berhasil meningkatkan perolehan laba bersih hingga 22,99% pada 2015. Berdasarkan informasi yang dikutip dari keterbukaan informasi, laba bersih perseroan tercatat tumbuh dari semula Rp 236,5 miliar menjadi Rp 290,86 miliar per Desember 2015. Sedangkan, perolehan pendapatan perusahaan hanya naik tipis sekitar 2,73% dari Rp 1,1 triliun menjadi Rp 1,13 triliun. Hal ini sebenarnya telah diprediksi oleh Pefindo Research and Consulting. Sejak Jaya Ancol mengoperasikan kembali wahana Sea World pada 17 Juli 2015, sudah diperkirakan akan terjadi peningkatan pendapatan lebih dari biasanya. Dengan dioperasikan sendiri, perseroan diproyeksikan akan mendapatkan peningkatan pendapatan dari tiket sekitar 5% dan pendapatan dari makanan sekitar 6%.
Laba Pembangunan Jaya Ancol naik 22,99%
JAKARTA. Lesunya kondisi perekonomian di tahun kemarin rupanya tak berpengaruh bagi bisnis rekreasi. Terbukti dari pencapaian kinerja PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk sepanjang tahun lalu. Perusahaan yang 72% sahamnya dimiliki oleh Pemerintah DKI Jakarta itu malah berhasil meningkatkan perolehan laba bersih hingga 22,99% pada 2015. Berdasarkan informasi yang dikutip dari keterbukaan informasi, laba bersih perseroan tercatat tumbuh dari semula Rp 236,5 miliar menjadi Rp 290,86 miliar per Desember 2015. Sedangkan, perolehan pendapatan perusahaan hanya naik tipis sekitar 2,73% dari Rp 1,1 triliun menjadi Rp 1,13 triliun. Hal ini sebenarnya telah diprediksi oleh Pefindo Research and Consulting. Sejak Jaya Ancol mengoperasikan kembali wahana Sea World pada 17 Juli 2015, sudah diperkirakan akan terjadi peningkatan pendapatan lebih dari biasanya. Dengan dioperasikan sendiri, perseroan diproyeksikan akan mendapatkan peningkatan pendapatan dari tiket sekitar 5% dan pendapatan dari makanan sekitar 6%.