KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) masih mencatatkan kinerja yang apik sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2020. Walau kondisi pasar dibayang-bayangi pandemi Covid-19, SIDO mencetak kenaikan pendapatan dan laba bersih. Berdasar laporan kuartal III yang tidak diaudit, SIDO mengantongi pertumbuhan penjualan hingga 6,1% secara year on year (yoy) menjadi Rp 2,26 triliun. Sementara, laba bersih bertumbuh 10,78% secara tahunan menjadi Rp 578,45 miliar. Direktur Keuangan Sido Muncul Leonard mengungkapkan, kinerja positif SIDO sejauh ini ditopang oleh penjualan domestik yang bertumbuh seiring dengan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). "Kami melihat aktivitas bisnis secara umum meningkat akan tetapi belum secara signifikan. Pasar domestik menjadi kontributor utama atas peningkatan kinerja di kuartal III tahun 2020," ungkap Leonard kepada Kontan.co.id, Rabu (21/10).
Laba Sido Muncul (SIDO) naik 10,78% hingga kuartal III, pasar domestik jadi andalan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) masih mencatatkan kinerja yang apik sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2020. Walau kondisi pasar dibayang-bayangi pandemi Covid-19, SIDO mencetak kenaikan pendapatan dan laba bersih. Berdasar laporan kuartal III yang tidak diaudit, SIDO mengantongi pertumbuhan penjualan hingga 6,1% secara year on year (yoy) menjadi Rp 2,26 triliun. Sementara, laba bersih bertumbuh 10,78% secara tahunan menjadi Rp 578,45 miliar. Direktur Keuangan Sido Muncul Leonard mengungkapkan, kinerja positif SIDO sejauh ini ditopang oleh penjualan domestik yang bertumbuh seiring dengan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). "Kami melihat aktivitas bisnis secara umum meningkat akan tetapi belum secara signifikan. Pasar domestik menjadi kontributor utama atas peningkatan kinerja di kuartal III tahun 2020," ungkap Leonard kepada Kontan.co.id, Rabu (21/10).