KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Summarecon Agung Tbk (
SMRA) mencatatkan pendapatan neto Rp 2,13 triliun di kuartal I-2024. Pendapatan SMRA tersebut meningkat 42,30% secara tahunan alias
year on year (yoy) dari sebelumnya Rp 1,49 triliun. Melansir laporan keuangan, Summarecon Agung mencatatkan kenaikan pendapatan dan laba di tiga bulan pertama tahun 2024. Jika dirinci, segmen pengembangan properti menyumbang kontribusi mayoritas sebesar Rp 1,44 triliun. Disusul segmen properti investasi Rp 479,83 miliar dan lain-lain Rp 212,30 miliar.
Baca Juga: Kuartal I 2024, Summarecon Agung (SMRA) Raih Marketing Sales Rp 809 Miliar Beban pokok penjualan dan beban langsung tercatat Rp 1,03 triliun di kuartal I 2024, turun dari Rp 725,86 miliar di periode sama tahun lalu. Alhasil, laba kotor sebesar Rp 1,09 triliun di akhir Maret 2024, naik 42,2% yoy dari Rp 773,47 miliar.
Summarecon Agung pun mengantongi laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 441,39 miliar di kuartal I 2024. Laba SMRA ini melonjak 62,40% dari Rp 283,87 miliar di kuartal I 2023. Total aset SMRA sebesar Rp 31,83 triliun di akhir Maret 2024, naik tipis dari Rp 31,16 triliun di periode sama tahun lalu.
Baca Juga: Summarecon Agung (SMRA) Catat Marketing Sales Rp 809 Miliar pada Kuartal I 2024 SMRA memiliki total liabilitas Rp 19,10 triliun di kuartal I 2024, naik dari Rp 18,86 triliun di periode sama tahun lalu. Sementara, total ekuitas sebesar Rp 12,72 triliun, naik dari Rp 12,30 triliun di kuartal I 2023. Per 31 Maret 2024, kas dan setara kas akhir periode SMRA sebesar Rp 3,38 triliun. Ini naik tipis dari Rp 3,26 triliun per 31 Maret 2023. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli