KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (
UNVR) merosot pada awal perdagangan hari Selasa (25/7). Mengutip data RTI Business, saham UNVR anjlok 5,83% ke level Rp 4.040 per saham pada pukul 09.17 WIB. Saham UNVR tercatat dibuka turun ke level Rp 4.190 dan hingga pukul 09.17 total volume perdagangan mencapai 16,99 juta dengan nilai transaksi Rp 69,19 miliar dan frekuensi perdagangan 4.740 kali.
Baca Juga: Laba Unilever (UNVR) Susut 19,55% di Semester I 203, Simak Rekomendasi Analis Saham UNVR diperdagangan rata-rata di harga Rp 4.071 per saham. Penurunan saham UNVR ini tak terlepas dari pelemahan kinerjanya saham emiten konsumer ini pada semester I 2023. Mengutip laporan keuangan yang dirilis perseroan, laba UNVR menyusut 19,55% menjadi Rp 2,75 triliun jika dibandingkan periode sama 2022.
Penurunan laba bersih ini juga dipicu penurunan penjualan 5,45% menjadi Rp 20,29 triliun dibandingkan periode sama 2022 yang mencapai Rp 21,46 triliun. Penjualan Unilever baik di segmen
home and personal care (HPC) dan
food and refreshment (FnR) terkoreksi secara kuartalan. Sebelumnya, Presiden Direktur UNVR, Ira Noviarti mengatakan, penurunan kinerja Unilever disebabkan oleh sejumlah faktor eksternal.
Baca Juga: Sukses Terapkan 5 Strategi Prioritas, UNVR Raup Laba Bersih Rp2,8 Triliun Salah satunya disrupsi
channel e-commerce dan dampak penutupan layanan sejumlah kanal daring beberapa pemain B2B dan B2C e-commerce. Faktor lain, adalah basis harga jual produk Unilever cukup tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Noverius Laoli