Laba TINS naik 19% pada tahun lalu



JAKARTA. Sepanjang 2013, PT Timah (Persero) Tbk (TINS) berhasil membukukan keuntungan Rp 515,1 miliar. Angka tersebut meningkat 19% dibanding laba yang TINS kantungi di 2012 yaitu Rp 431,5 miliar.Padahal, pendapatan yang emiten pelat merah ini raih malah memgalami penurunan. Pendapatan usahanya merosot 20,5% dari Rp 7,36 triliun menjadi Rp 5,85 triliun. Adapun, volume penjualan logam timahnya pun terkikis 19,6% dari 29.512 metric ton menjadi 23.718 metric ton.Untungnya, TINS mampu menekan beban hingga 27,6%. Beban pokok pendapatan yang harus TINS tanggung di tahun kemarin yaitu Rp 4,4 triliun. Sedangkan di 2012, beban pokok pendapatannya sebesar Rp 6,08 triliun.Adapun, liabilitas TINS melonjak 90,4% dari posisi Rp 1,57 triliun menjadi Rp 2,99 triliun. Utang jangka pendeknya melesat 151,7% dari Rp 989,11 miliar ke Rp2,49 triliun. Kemudian, utang banknya juga meroket 413,3% dari Rp 263,6 miliar menjadi Rp 1,35 triliun.Meski utangnya bertambah jumbo, rasio utang terhadap modal atau Debt to Equity Ratio (DER) emiten ini masih aman di posisi 0,6 kali. Adapun, ekuitasnya terbilang tinggi Rp 4,89 triliun.Pada penghujung tahun kemarin, laba per saham TINS tampak naik 18,6% dari Rp 86 menjadi Rp 102. Kemudian, kapitalisasi pasarnya tercatat Rp 8,05 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: Barratut Taqiyyah Rafie