KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Amerika Serikat melarang impor dari lima perusahaan China lagi karena dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang melibatkan warga Uighur. Ini merupakan bagian dari upaya pemerintah AS untuk menghilangkan barang-barang yang dibuat dengan kerja paksa dari rantai pasokan AS. Mengutip Reuters, Kamis (8/8), perusahaan-perusahaan tersebut termasuk Rare Earth Magnesium Technology Group Holdings yang berbasis di Hong Kong dan induknya, Century Sunshine Group Holdings, yang memproduksi pupuk magnesium dan produk paduan magnesium. Yang juga termasuk adalah anak perusahaan Zijin Mining Group Co, Xinjiang Habahe Ashele Copper Co, yang menambang logam nonferrous. Perusahaan-perusahaan yang menjadi sasaran tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Lagi, AS Melarang Impor dari Lima Perusahaan China karena Kerja Paksa Uighur
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Amerika Serikat melarang impor dari lima perusahaan China lagi karena dugaan pelanggaran hak asasi manusia yang melibatkan warga Uighur. Ini merupakan bagian dari upaya pemerintah AS untuk menghilangkan barang-barang yang dibuat dengan kerja paksa dari rantai pasokan AS. Mengutip Reuters, Kamis (8/8), perusahaan-perusahaan tersebut termasuk Rare Earth Magnesium Technology Group Holdings yang berbasis di Hong Kong dan induknya, Century Sunshine Group Holdings, yang memproduksi pupuk magnesium dan produk paduan magnesium. Yang juga termasuk adalah anak perusahaan Zijin Mining Group Co, Xinjiang Habahe Ashele Copper Co, yang menambang logam nonferrous. Perusahaan-perusahaan yang menjadi sasaran tidak segera menanggapi permintaan komentar.