KONTAN.CO.ID - Pengguna HP Android harus kembali berhat-hati, sebab tim riset baru saja menemukan 240 aplikasi berbahaya yang menampilkan iklan terus-menerus. Ponsel pintar saat ini sudah berkembang semakin pesat. Fungsi utama ponsel yang awalnya hanya untuk berkomunikasi, kini sudah bisa melakukan berbagai hal, termasuk membantu mempermudah pekerjaan tertentu. Dengan bantuan aplikasi, pengguna ponsel pintar bisa melakukan berbagai hal meanrik. Mulai dari sekedar berkomunikasi dengan lebih interaktif, melalui pesan singkat dengan stiker atau emoji di dalamnya.
Lebih dari itu mereka juga bisa berkomunikasi lewat panggilan video atau video call. Ya, video call saat ini banyak dilakukan mengingat kesulitan bertemu dengan orang terdekat di masa pandemi corona. Mengutip dari
Forbes.com, tim peneliti White Ops baru saja melaporkan 240 aplikasi berbahaya di HP Android. Ratusan aplikasi berbahaya tersebut dapat membombardir layar HP Android pengguna dengan iklan-iklan. Menurut tim peneliti, aplikasi tersebut mereka namakan dengan "RAINBOWMIX" sebagai bentuk penghormatan untuk game retro yang penuh warna. Benar, sekali ratusan aplikasi tersebut banyak di antaranya merupakan emulator Nintendo (NES).
Baca Juga: Curang! Cheat Among Us bisa bikin impostor bunuh crewmate instant! Baca Juga: 17 Aplikasi di HP Android terdeteksi berbahaya, apa saja? Aplikasi emulator Nintendo ini memungkinkan pengguna HP Android untuk bermain game Nintendo. Salah satunya seperti Super Mario Bros.
Aplikasi tersebut bernama APK GBA Emulator, bak terkena jebakan pengguna yang sudah download aplikasi tersebut keluhkan tidak berfungsi. Bahkan ada yang melaporkan pop up iklan mengganggu yang sering muncul di HP Android mereka. Ketika pengguna tergiur dan download aplikasi tersebut, mereka akan di bombardir dengan iklan-iklan yang muncul di layar. Jika Anda sebelumnya download aplikasi bernama APK GBA Emulator segera hapus sekarang juga.
Pihak Google sendiri telah menerima laporan dari tim peneliti White Ops terkait temuan 240 aplikasi berbahaya tersebut. Anda tidak perlu lagi khawatir, sebab Google telah menghapus 240 aplikasi berbahaya tersebut di Playstore. Jika Anda penasaran apa saja 240 aplikasi berbahaya tersebut, bisa kunjungi situs White Ops lewat
link ini. Sekali lagi, kita perlu hati-hati ketika download atau install aplikasi di Google Playstore. Jangan terlalu percaya dengan aplikasi yang tidak jelas ketika melihat judulnya saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News