KONTAN.CO.ID - SURAKARTA. Dugaan penipuan biro perjalanan umroh kembali terjadi. Kapolresta Surakarta Komisaris Besar Polisi Ribut Hari Wibowo mengatakan jumlah korban kasus penipuan dana yang dilakukan oleh biro umrah PT Ustmaniyah Hannien Tour untuk sementara terungkap sebanyak 1.800 orang. Total kerugian mencapai Rp 37,8 miliar. "Jumlah itu, masih bisa bertambah karena tim penyidik Satuan Reskrim Polres Kota Surakarta terus mengembangkan dengan meminta masyarakat yang merasa dirugikan segera melapor polisi," kata Ribut, di Solo, Jumat (29/12). Menurut Ribut, jumlah korban yang tertipu biro umrah tersebut tersebut tersebar di 10 kantor cabang di seluruh Indonesia. Kantor cabang itu antara lain Surabaya, Tasikmalaya, Bandung, Jakarta Timur, Cibinong, Jawa Barat, Makassar, Tangerang, Pekanbaru Riau dan Solo di Jalan Yosodipuro No 133, Mangkubumen, Banjarsari yang kini sudah ditutup.
Lagi, ribuan orang jadi korban biro umroh nakal
KONTAN.CO.ID - SURAKARTA. Dugaan penipuan biro perjalanan umroh kembali terjadi. Kapolresta Surakarta Komisaris Besar Polisi Ribut Hari Wibowo mengatakan jumlah korban kasus penipuan dana yang dilakukan oleh biro umrah PT Ustmaniyah Hannien Tour untuk sementara terungkap sebanyak 1.800 orang. Total kerugian mencapai Rp 37,8 miliar. "Jumlah itu, masih bisa bertambah karena tim penyidik Satuan Reskrim Polres Kota Surakarta terus mengembangkan dengan meminta masyarakat yang merasa dirugikan segera melapor polisi," kata Ribut, di Solo, Jumat (29/12). Menurut Ribut, jumlah korban yang tertipu biro umrah tersebut tersebut tersebar di 10 kantor cabang di seluruh Indonesia. Kantor cabang itu antara lain Surabaya, Tasikmalaya, Bandung, Jakarta Timur, Cibinong, Jawa Barat, Makassar, Tangerang, Pekanbaru Riau dan Solo di Jalan Yosodipuro No 133, Mangkubumen, Banjarsari yang kini sudah ditutup.