KONTAN.CO.ID - Tarian Sekar Jagat menghangatkan acara perjamuan malam pembukaan (welcoming dinner) bagi para Delegasi G20 Trade, Industry and Investment Working Group (TIIWG) di Bali pada 19 September 2022. Tak hanya itu, Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) sekaligus Chair of TIIWG, Djatmiko Bris Witjaksono, turut menyemarakkan suasana dengan menyumbangkan performa dengan lagu “Ojo Dibandingke” karya Abah Lala yang dipopulerkan Farel Prayogo dan lagu “Gethuk” karya Manthous. Tarian Sekar Jagat merupakan salah satu tarian Bali yang biasa ditampilkan pada pembukaan atau penyambutan suatu acara formal. Para delegasi juga dihibur pengisi acara grup musik Chandra Kirana asal Bali yang beranggotakan 5 pemusik dan 1 vokalis dan mengusung musik keroncong. Dalam sambutannya, Dirjen PPI Djatmiko Bris Witjaksono mengapresiasi pertemuan dengan rekanrekan Delegasi negara anggota G20. “Mengingat ini adalah acara terakhir di level kelompok kerja, saya ingin mempersembahkan yang terbaik untuk mencapai konsensus yang dituju sehingga kelompok kerja ini dapat memberikan hasil yang terbaik,” kata Djatmiko.
Lagu Ojo Dibandingke Hangatkan Acara Welcoming Dinner Pertemuan ke-3 G20 TIIWG
KONTAN.CO.ID - Tarian Sekar Jagat menghangatkan acara perjamuan malam pembukaan (welcoming dinner) bagi para Delegasi G20 Trade, Industry and Investment Working Group (TIIWG) di Bali pada 19 September 2022. Tak hanya itu, Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional (PPI) sekaligus Chair of TIIWG, Djatmiko Bris Witjaksono, turut menyemarakkan suasana dengan menyumbangkan performa dengan lagu “Ojo Dibandingke” karya Abah Lala yang dipopulerkan Farel Prayogo dan lagu “Gethuk” karya Manthous. Tarian Sekar Jagat merupakan salah satu tarian Bali yang biasa ditampilkan pada pembukaan atau penyambutan suatu acara formal. Para delegasi juga dihibur pengisi acara grup musik Chandra Kirana asal Bali yang beranggotakan 5 pemusik dan 1 vokalis dan mengusung musik keroncong. Dalam sambutannya, Dirjen PPI Djatmiko Bris Witjaksono mengapresiasi pertemuan dengan rekanrekan Delegasi negara anggota G20. “Mengingat ini adalah acara terakhir di level kelompok kerja, saya ingin mempersembahkan yang terbaik untuk mencapai konsensus yang dituju sehingga kelompok kerja ini dapat memberikan hasil yang terbaik,” kata Djatmiko.