JAKARTA. Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menargetkan proses pembebasan sisa lahan tol Batang-Semarang selesai 2015.

"Pembebasan lahan ruas tol Pemalang-Batang-Semarang ditargetkan selesai 2015, termasuk untuk 23 desa di Batang yang dilalui proyek tol yang akan dioperasikan pada 2018 itu," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Batang, Nasikhin di Batang, Kamis (17/9).

Ia mengatakan, proyek tol ruas Pemalang-Batang-Semarang, sebelumnya sempat terkatung-katung selama delapan tahun karena tidak selesainya pembebasan lahan.

"Oleh karena, pada tahun ini Kementerian Pekerjaan Umum mengambil alih proses pembebasan lahan untuk percepatan realisasi proyek tol Trans Jawa itu," katanya.

Menurut dia, proses pembebasan sisa lahan ditargetkan selesai seluruhnya pada 2015 karea tahun 2018 sudah harus beroperasi seperti yang diinstruksikan Presiden Jokowi.

Ruas tol Pemalang-Batang, kata dia, membentang sepanjang 39 kilometer (km), sedang Batang-Semarang 75 km.

"Khusus lahan di Kabupaten Batang, ada ada 23 desa pada enam kecamatan yang akan dilalui proyek tol Batang-Semarang," katanya.

Ia mengatakan pemkab hanya memfasilitasi Tim Panitia Pembebasan Tanah (P2T) yang dipegang Badan Pertanahan Negara (BPN). Selain itu, kata dia, pemkab juga mendampingi Gubernur Jateng saat menghadap ke Kementerian PU.

"Pemprov maupun pemkab berharap upaya pembebasan lahan sisa bisa segera diselesaikan secepatnya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Havid Vebri