KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjaga gawang menghadapi tugas yang semakin berat di turnamen Piala Dunia Qatar 2022 karena bola bergerak semakin cepat dari model baru yang digunakan di Qatar, kata kiper Uruguay Sergio Rochet.

FIFA telah mengatakan bahwa bola baru bernama Al Rihla atau "perjalanan" dalam bahasa Arab bergerak lebih cepat daripada yang lain dalam sejarah turnamen.

“Tahun demi tahun, itu menjadi lebih baik bagi para striker dan bagi kami para penjaga gawang itu menjadi sangat sulit,” kata Rochet kepada wartawan pada hari Minggu menjelang pertandingan pertama Piala Dunia 2022 melawan Korea Selatan pada hari Kamis.

“Ini adalah bola yang sangat cepat,” kata Rochet. 

“Kami sedang dalam proses adaptasi,” tambahnya.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 Mengerek Jumlah Pelanggan Video, Anak Usaha Surya Citra Media (SCMA)

Pemain berusia 29 tahun, yang bermain untuk Nacional di tanah kelahirannya, telah membuktikan dirinya sebagai kiper pilihan pertama untuk pelatih Uruguay Diego Alonso, menggantikan Fernando Muslera, seorang veteran tiga Piala Dunia tetapi kemungkinan akan menjadi pemain cadangan kali ini.

Rochet berbicara kepada wartawan setelah sesi latihan yang diakhiri dengan serangkaian permainan dan lelucon.

“Kami memiliki grup yang sangat bagus. Tidak perlu diragukan lagi kualitasnya. Suasana yang baik bisa menjadi pengaruh yang baik,” kata Rochet.

“Tetapi ketika saatnya tiba untuk bekerja, kami fokus 100 persen pada apa yang harus kami lakukan,” terangnya.

Baca Juga: Nonton Piala Dunia 2022 di Laptop, Begini Cara Berlangganan Vidio dan Harga Paketnya

Tim Uruguay telah tiba di Qatar dengan perpaduan antara pemain muda dan pengalaman yang membuat beberapa komentator percaya bahwa mereka adalah salah satu yang harus ditonton di Piala Dunia.

Setelah pertandingan Korea Selatan, juara dunia dua kali Uruguay menghadapi Portugal dan Ghana di Grup H.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .