Laju distribusi Ultra Jaya tersendat banjir



JAKARTA. Dampak banjir yang menerjang wilayah Jakarta dan sekitarnya ternyata berimbas ke PT Ultra Jaya Milk Industry Tbk (ULTJ). Maklum, sebagian besar pasar perusahaan yang berdomisili di Bandung ini berada di kawasan Jakarta dan sekitarnya.

Eddi Kurniadi, Sekretaris Korporat PT Ultra Jaya Milk Industry Tbk mengatakan adanya bencana banjir yang terjadi dalam dua - tiga hari terakhir ini jelas mengganggu laju bisnis Ultra Jaya. "Pasti ada dampak bisnis bagi kami . Tapi untuk nilai besarnya kerugian masih belum kami hitung," katanya kepada KONTAN kemarin.

Laju distribusi produk Ultra Jaya, seperti susu Ultra Jaya atau Teh Kotak ke titik-titik distribusi pasti terhambat gara-gara banjir. Terutama di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Di wilayah ini, Ultra Jaya memiliki sekitar lebih dari 100 armada untuk mensuplai produk Ultra Jaya ke para peritel. Maklum, Ultra Jaya masih mendistribusikan sendiri produk-produknya.


Meski mengaku belum menghitung secara signifikan jumlah kerugian yang diderita Ultra Jaya, namun ia prediksi nilainya tidak terlalu besar. Beda lagi bila bencana banjir tersebut berlangsung satu atau dua minggu.

Sejauh ini, Ultra Jaya tidak mempunyai kiat khusus untuk menangani persoalan banjir tersebut. Menghentikan operasional distribusi untuk sementara waktu sambil menunggu kondisi jalan pulih kembali adalah cara yang mereka tempuh.

Meski banjir menjadi kado tak terduga para pebisnis, termasuk Ultra Jaya, manajemen Ultra Jaya tetap optimistis memasuki tahun 2013 ini.

Menurut Eddi, pihaknya menargetkan pertumbuhan bisnis sebesar 15%-20% di tahun 2013 ini. Tahun lalu, masih menurut Eddi, pendapatan mereka diprediksi bisa melebihi pendapatan tahun 2011 yang mencapai Rp 2,1 triliun. "Ini perkiraan kami," katanya.

Untuk bisa mencapai target bisnis tersebut, Ultra Jaya sudah merencanakan langkah bisnis. Seperti tetap gencar berpromosi dan memperluas segmen pasar tak cuma di perkotaan tapi juga di pinggiran perkotaan.

Langkah bisnis ini memang perlu mereka lakoni. Pasalnya, produk unggulan Ultra Jaya seperti susu Ultra dan Teh Kotak sudah menguasai pasar. Di segmen produk minuman kemasan UHT, kedua produk ini menguasai sekitar 55%  dari pangsa pasar.

Selain itu, Ultra Jaya juga berencana menambah varian rasa dari produk susu Ultra dan Teh Kotak di tahun ini. Saat ini, susu Ultra sudah mempunyai varian rasa coklat, stroberi, serta plain (tawar). Adapun teh kotak sudah ada rasa teh bunga.

Eddi mengakui untuk saat ini, kedua produk tersebut masih menjadi andalan Ultra Jaya. Nah, untuk jangka panjang, tidak tertutup kemungkinan Ultra Jaya akan menambah produk baru selain kedua produk tersebut. "Rencana ini jelas ada. Namun untuk saat ini belum bisa kami sampaikan seperi apa rencananya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon