Laju harga emas mulai tersendat



SINGAPURA. Adanya perpindahan dana ke aset-aset haven, terutama emas, mulai mereda pada transaksi Rabu (18/1).

Data CNBC menunjukkan, harga emas di pasar spot stabil di posisi US$ 1.216 per troy ounce pada pukul 15.22 waktu Tokyo. Sebelumnya, harga emas sempat bertengger di posisi tertinggi dalam delapan pekan terakhir US 1.218,64 pada sesi sebelumnya.

Sedangkan harga kontrak emas naik 0,2% menjadi US$ 1.215,60 per troy ounce.


Laju emas tersendat akibat ketidakpastian rencana kebijakan ekonomi presiden terpilih AS Donald Trump dan pernyataannya mengenai dollar menyebabkan posisi si hijau melemah.

Dalam artikel di Wall Street Journal pada Senin malam, Trump mengatakan, penguatan dollar AS terhadap yuan China "membunuh kita".

"Harga emas terkerek karena mendapat suntikan sentimen dari pernyataan Trump.. dan ada pula sentimen risk aversion terkait Brexit," jelas Jeffery Halley, senior market analyst OANDA di Singapura.

Dia menambahkan, level resisten emas berada di US$ 1.240. "Ada kemungkinan emas akan mencapai US$ 1,230 hingga Jumat mendatang," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie