KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank IBK Indonesia Tbk (AGRS) bakal melepas 20,15 juta saham treasuri yang dimiliki untuk melaksanakan program ESOP. Dimana, saham treasuri tersebut merupakan hasil buyback saham bank sejak 2019.

Dalam prospektusnya (3/5), jumlah saham yang akan dialihkan sebanyak-banyaknya setara dengan 0,05% dari saham ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan. 

Rencana tersebut akan dimintakan persetujuan para pemegang saham dalam RUPSLB yang akan diselenggarakan pada tanggal 11 Juni 2024.

Adapun, hak untuk memperoleh saham ESOP tersebut dapat dilaksanakan dalam jangka waktu selambat-lambatnya sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun buku 2024 yang akan dilaksanakan tahun 2025.

Baca Juga: Survei BRI: Indeks Ekspansi Bisnis UMKM Menguat di Kuartal II-2024

Sebagai informasi, program ESOP adalah program penawaran kepada karyawan yang memenuhi kriteria dan syarat untuk memiliki saham Perseroan, yang dalam hal ini merupakan pemberian hak untuk memiliki saham kepada peserta Program ESOP pada atas Saham Treasuri Perseroan.

Peserta program ESOP akan dibagi dalam posisi-posisi sebagai berikut posisi kritikal tingkat atas, posisi kritikal tingkat menengah, Talent Pool dan Karyawan lainnya. Saham dapat dibagikan kepada peserta Program ESOP dalam beberapa tahap yang akan ditentukan oleh direksi perseroan.

Program ESOP ini tidak akan menimbulkan dilusi kepemilikan saham karena tidak terdapat penerbitan saham baru. Hanya saja, presentase kepemilikan saham masyarakat atas IBK naik dari 5,61% menjadi 5,66%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi