Sinergi Laku Pandai dan LKD memperbesar akses bank



JAKARTA. Layanan Laku Pandai dan Layanan Keuangan Digital (LKD) bak pasangan kompak yang memperbesar akses perbankan kepada masyarakat luas atau financial inclusion. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D. Hadad menyampaikan, kedepan Laku Pandai akan bersinergi dengan LKD.

“Jadi nanti, bank yang memilik layanan Laku Pandai dan LKD akan jalan beriringan,” katanya, Rabu (1/6).

Saat ini, produk financial inclusion antara Laku Pandai dan LKD sama-sama menghimpun dana dari masyarakat kecil. Bedanya, dana Laku Pandai menggunakan simpanan tabungan, dan dana LKD tersimpan di uang elektronik.


Selanjutnya, OJK selaku regulator akan memberikan izin pengembangan produk-produk baru di Laku Pandai. Misalnya, agen Laku Pandai dapat menjadi agen perpanjangan tangan bank untuk memberikan peluang pemberian kredit dan asuransi kepada nasabah kecil. “Ke depan, Laku Pandai dapat membantu pertumbuhan kredit bank,” ucapnya.

Saat ini, agen Laku Pandai pada bank BUKU 4, atau bank bemodal di atas Rp 30 triliun, sudah memperoleh izin dalam memberikan informasi nasabah kecil yang berpotensi menerima pinjaman dari bank.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia