JAKARTA. Maksud hati ingin mengucapkan selamat pagi pada pasangan seraya memberi ciuman mesra, apa daya bau mulut menghalangi. Meski sebelum tidur kita selalu menyikat gigi, terkadang bau mulut sulit dihindari di pagi hari. Hindari
problem tersebut dengan mengetahui pemicu bau mulut Anda. - Dimulai malam hari Walau Anda merasa telah menyikat setiap bagian gigi dengan teliti, ternyata bisa saja ada sisa makanan yang tertinggal dan ini akan menjadi favorit kuman untuk berkembang biak.
"Bakteri memakan partikel makanan di dalam mulut. Koloni bakteri ini akan mengeluarkan komponen sulfur melalui respirasi anaerobik," kata Brian Kantor, dokter gigi, seperti dilansir dari Menshealth.com. Jadi, jika Anda ingin menghilangkan napas "bau naga" di pagi hari, selalu sikat gigi sebelum tidur, termasuk bagian lidah dan akhiri dengan menggunakan obat kumur nonalkohol. - Jangan bernapas lewat mulut Saliva atau air liur adalah sahabat mulut kita. "Saliva mengandung oksigen yang tinggi dan membunuh bakteri. Dengan saliva pula partikel makanan akan dibersihkan dari mulut saat kita menelan," katanya. Masalahnya, produksi saliva akan berkurang saat kita tidur. Lebih buruk lagi jika kita sering bernapas melalui mulut atau mendengkur selama tidur sehingga mulut menjadi kering. Untuk mencegah tidur mendengkur, cobalah mengubah posisi tidur. Hidung tersumbat akibat flu juga bisa menyebabkan kita mengambil napas lewat mulut, karena itu atasi gejala flu ini dengan obat dekongestan. - Obat kumur Untuk mencegah mulut kering, konsumsi banyak air dan gunakan obat kumur nonalkohol sebelum tidur karena dapat membuat produksi saliva semakin sedikit. - Kurangi asam Selain menyukai mulut yang kering, bakteri juga senang hidup di lingkungan yang asam untuk makan dan berkembang biak.
Salah satu cara mengurangi keasaman mulut adalah menggunakan produk perawatan gigi dan mulut yang mengandung baking soda. - Makanan renyah Untuk meningkatkan produksi saliva, konsumsi makanan yang renyah seperti buah apel dan juga sayuran. "Jenis makanan ini merangsang aliran saliva dan secara mekanis membersihkan mulut dan noda di permukaan gigi," kata Kantor. (Lusia Kus Anna) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto
