KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Klub sepakbola asal London Utara Chelsea FC, resmi menunjuk Frank Lampard sebagai manajer sementara setelah pemecatan Graham Potter pada hari Kamis pekan lalu. 

Lampard, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai manajer Chelsea dan diberhentikan pada Januari 2021 setelah bertugas selama 84 pertandingan. 

Namun, setelah pemecatan Thomas Tuchel pada bulan September 2022, klub London Utara yang saat ini ada diperingkat ke-11 di klasemen Liga Premier memilih Lampard untuk menstabilkan tim. 

Sementara pemilik co-pengendali klub Todd Boehly dan Behdad Eghbali mengutip kantor berita Reuters, memilih memberikan janji kontrak jangka panjang kepada Lampard di Chelsea.

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Chelsea FC (@chelseafc)

Sedangkan Lampard sendiri menyatakan dirinya akan fokus untuk memberi dampak pada skuad yang berkinerja buruk musim ini. Seperti kita tahu Chelsea telah  menghabiskan biaya ratusan juta pound untuk belanja pemain, tetapi hanya memenangkan 10 dari 29 pertandingan liga primer Inggris. 

Meskipun tidak mengesampingkan kemungkinan menjadi manajer permanen, Lampard menyatakan dirinya hanya fokus untuk memberikan yang terbaik dan memperbaiki skuad Chelsea saat ini. 

Pada akhir pekan ini, Chelsea akan menghadapi Wolverhampton Wanderers, dan salah satu tugas Lampard adalah menyelesaikan masalah mencetak gol yang telah menyebabkan Chelsea hanya mencetak 29 gol dalam 29 pertandingan.

Lampard  merupakan salah satu pemain legendaris Chelsea dengan prestasi mencetak rekor 211 gol di semua kompetisi untuk klub. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Syamsul Azhar