JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Senin (7/10), ditutup melemah 14,39 poin atau 0,33% di angka 4.374,96. IHSG pada perdagangan hari ini, Selasa (8/10) diprediksi akan bergerak mixed karena masih menunggu keputusan dari kebijakan government shutdown oleh pemerintah Amerika Serikat (AS).Purwoko Sartono, Analis Panin Sekuritas mengatakan bahwa hari ini Shutdown AS sudah memasuki hari ke delapan. Dia bilang Federal Reserve Bank of San Francisco President John Williams memperkirakan jika shutdown terjadi selama 2 pekan maka akan memotong pertumbuhan ekonomi kuartal empat 2013 sebesar 0,25%.Menurut Purwoko, investor berharap shutdown akan segera berakhir sehingga dampak negatif terhadap perekonomian akan terbatas."Investor lokal juga menunggu data cadangan devisa yang akan dirilis pekan ini. Kami proyeksikan IHSG akan bergerak mixed pada kisaran support dan resistance di 4.313-4.409," jelas Purwoko. Sementara, Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities menyampaikan sikap skeptis investor terhadap pertumbuhan ekonomi AS pasca terjadinya shutdown hingga hari ke delapan. "Apalagi beberapa data yang sekiranya mau dirilis menjadi batal karena penutupan public service AS. Sehingga membuat pelaku pasar tidak memiliki gambaran kondisi ekonomi AS," jelas Reza.Reza memprediksi, IHSG akan bergerak di rentang level support 4.342-4.368 dan level resistance 4.415-4.426. "IHSG berpola menyerupai three inside down di bawah middle bollinger bands (MBB). MACD cenderung turun dengan histogram positif yang memendek," ungkapnya.Adapun saham yang menjadi pilihan Reza adalah WIKA, ANTM, GGRM, AKRA, dan BBRI.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Langkah IHSG masih akan tertahan shutdown AS
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan kemarin, Senin (7/10), ditutup melemah 14,39 poin atau 0,33% di angka 4.374,96. IHSG pada perdagangan hari ini, Selasa (8/10) diprediksi akan bergerak mixed karena masih menunggu keputusan dari kebijakan government shutdown oleh pemerintah Amerika Serikat (AS).Purwoko Sartono, Analis Panin Sekuritas mengatakan bahwa hari ini Shutdown AS sudah memasuki hari ke delapan. Dia bilang Federal Reserve Bank of San Francisco President John Williams memperkirakan jika shutdown terjadi selama 2 pekan maka akan memotong pertumbuhan ekonomi kuartal empat 2013 sebesar 0,25%.Menurut Purwoko, investor berharap shutdown akan segera berakhir sehingga dampak negatif terhadap perekonomian akan terbatas."Investor lokal juga menunggu data cadangan devisa yang akan dirilis pekan ini. Kami proyeksikan IHSG akan bergerak mixed pada kisaran support dan resistance di 4.313-4.409," jelas Purwoko. Sementara, Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities menyampaikan sikap skeptis investor terhadap pertumbuhan ekonomi AS pasca terjadinya shutdown hingga hari ke delapan. "Apalagi beberapa data yang sekiranya mau dirilis menjadi batal karena penutupan public service AS. Sehingga membuat pelaku pasar tidak memiliki gambaran kondisi ekonomi AS," jelas Reza.Reza memprediksi, IHSG akan bergerak di rentang level support 4.342-4.368 dan level resistance 4.415-4.426. "IHSG berpola menyerupai three inside down di bawah middle bollinger bands (MBB). MACD cenderung turun dengan histogram positif yang memendek," ungkapnya.Adapun saham yang menjadi pilihan Reza adalah WIKA, ANTM, GGRM, AKRA, dan BBRI.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News