Lanjutkan Ekspansi, Medikaloka Hermina (HEAL) Siapkan Belanja Modal Rp 1,3 Triliun



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Bisnis rumah sakit di Indonesia semakin menarik. Itulah yang membuat PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) terus melakukan ekspansi bisnis.

Sejauh ini, Hermina telah menyiapkan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) hingga Rp 1,3 triliun di tahun 2023.

"Capex kita di kisaran 1,2 triliun hingga Rp 1,3 triliun, alokasinya untuk pembangunan Rumah sakit baru di Ciawi Jawa Barat, dan juga di Aceh," kata President Director PT Medikaloka Hermina Tbk Hasmoro kepada Kontan, Jumat (3/3).


Baca Juga: Simak Strategi Medikaloka Hermina (HEAL) yang Targetkan Pendapatan Capai Rp 5,6 T

Hasmoro menuturkan dana capex ini akan dialokasikan untuk meningkatkan fasilitas dan pelayanan di rumah sakit-rumah sakit yang dikelolanya seperti penambahan jumlah tempat tidur dan penambahan alat kesehatan untuk menangani penyakit kompleks.

Saat ini, Hermina mengelola 45 rumah sakit (RS) dengan total 6.200 tempat tidur. 

RS Hermina sendiri telah tersebar di 31 wilayah di Indonesia, di antaranya telah berstatus Tipe B sebanyak 8 RSU, dan 37 RSU lainnya berstatus Tipe C. 

Satu dari rumah sakit tersebut telah memiliki akreditasi KARS dengan kategori International, dan 1 Rumah Sakit Hermina telah memiliki akreditasi KARS dengan kategori Paripurna.

Baca Juga: Emiten Rumah Sakit Siap Memacu Ekspansi di 2023, Intip Strateginya

Sebagai informasi rumah sakit tipe B memiliki pelayanan kedokteran medis spesialis luas hingga sub-spesialis lebih terbatas. Biasanya, rumah sakit tipe B juga dijadikan rujukan di rumah sakit kabupaten.

Sementara rumah sakit tipe C Rumah hanya menyediakan pelayanan kesehatan dari kedokteran sub-spesialis namun lebih terbatas. Misalnya hanya menyediakan layanan sub-spesialis untuk kesehatan anak, kebidanan, penyakit dalam, kebidanan dan kandungan, serta bedah saja.

Hermina juga terus mengembangkan pelayanan digitalisasinya melalui aplikasi halo Hermina untuk memudahkan pasien mengakses layanan yang diberikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli