Lantai bursa roboh, IHSG tetap melaju 0,19%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Insiden robohnya lantai 1 Bursa Efek Indonesia (BEI) menyedot perhatian pasar tapi tak menahan laju bursa hari ini, Senin (15/1). Data ekonomi domestik yang diumumkan pemerintah menopang perdagangan.

Mengutip RTI, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini ditutup rebound, dengan penguatan 12 poin atau 0,19% menjadi 6.382,19.  IHSG mencatat rekor pada Kamis lalu (11/1) di posisi 6.386,33.

Badan Pusat Statistik (BPS) siang ini mengumumkan neraca dagang 2017 surplus US$ 11,84 miliar, atau naik 24% year on year. Ekspor tumbuh 16,22%, lebih cepat ketimbang impor yang naik 15,55%. 


Dalam perdagangan saham hari ini, sebanyak 18 miliar lot saham berpindah tangan dengan transaksi senilai Rp 8,22 triliun.

Investor asing masih lebih banyak mencatatkan pembelian ketimbang penjualan. Di pasar keseluruhan, tercatat net buy Rp 2,33 triliun.

Sebanyak 175 saham menguat berbanding 168 saham yang turun. Sedangkan 133 saham bergeming.

Sejatinya, hanya empat sektor dari sepuluh penghuni IHSG yang mencatat penguatan. Grup saham pertambangan naik tertinggi, menguat 1,53%, diikuti sektor finance yang naik 0,67%. 

Sedangkan grup saham yang paling mencatat penurunan adalah barang konsumer sebesar 0,53% dan manufaktur yang turun 0,35%. 

Saham top gainers di jajaran LQ45 sore ini antara lain PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang naik 9,52% menjadi Rp 690, PT Media Nusantara Tbk (MNCN) sebesar 5,56% menjadi Rp 1.425, dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang menguat 4,84% menjadi Rp 3.030 per saham.

Sedangkan saham yang paling menderita penurunan antara lain PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) yang melemah 2,52% menjadi Rp 1.355, PT Indocement Tunggal Prakasa (INTP) sebesar 2,2% menjadi Rp 22.200, dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang terkoreksi 2,03% menjadi Rp 290 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia