JAKARTA. PT Leyand International Tbk (LAPD) mendapatkan komitmen pinjaman dari Shandong Machinery Corporation, perusahaan asal Singapura. Pinjaman ini akan dipakai untuk mengakuisisi saham PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) hingga maksimal 50,65%.Direktur LAPD Enrico Mosquera Djakman mengatakan, total pinjaman dari Shandong maksimal sebesar Rp 575 miliar. "Utang ini berjangka waktu tujuh tahun dengan grace periode satu tahun dan bunga 3% di atas LIBOR 3 bulan," kata Enrico dalam paparan publik di Jakarta Selasa (29/9). Utang ini akan dijamin dengan sebagian besar saham META yang didapat LAPD.Tapi, komitmen utang Shandong ini masih menunggu persetujuan para pemegang saham Leyand. LAPD akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 5 Oktober 2009 mendatang. Dalam rapat itu, LAPD akan meminta persetujuan akuisisi META karena merupakan transaksi material.
LAPD Kantongi Komitmen Pinjaman Rp 575 Miliar
JAKARTA. PT Leyand International Tbk (LAPD) mendapatkan komitmen pinjaman dari Shandong Machinery Corporation, perusahaan asal Singapura. Pinjaman ini akan dipakai untuk mengakuisisi saham PT Nusantara Infrastruktur Tbk (META) hingga maksimal 50,65%.Direktur LAPD Enrico Mosquera Djakman mengatakan, total pinjaman dari Shandong maksimal sebesar Rp 575 miliar. "Utang ini berjangka waktu tujuh tahun dengan grace periode satu tahun dan bunga 3% di atas LIBOR 3 bulan," kata Enrico dalam paparan publik di Jakarta Selasa (29/9). Utang ini akan dijamin dengan sebagian besar saham META yang didapat LAPD.Tapi, komitmen utang Shandong ini masih menunggu persetujuan para pemegang saham Leyand. LAPD akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 5 Oktober 2009 mendatang. Dalam rapat itu, LAPD akan meminta persetujuan akuisisi META karena merupakan transaksi material.