Jakarta. Para penjabat ramai-ramai laporkan gratifikasi paket Hari Raya Idul Fitri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Direktur Gratifikasi, Giri Suprapdiono mengaku sampai saat ini ada 84 laporan gratifikasi Lebaran dengan nilai total Rp 679.458.000. Kebanyakan laporan grarivikasi berasal dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Anggota DPR/DPRD, BUMN/D, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, DKI Jakarta, beberapa kabupaten di wilayah Jawa Barat dan juga PPATK. "Dari sisi nilai gratifikasi, Kementerian ESDM dàn DPR yang paling tinggi," katanya, Selasa (18/6). Asal tahu saja, dari laporan yang diterima KPK 85% bentuk hadiah yang dilaporkan berbentuk uang. Nantinya, grativikasi akan itu akan ditetapkan status kepemilikannya, apabila menjadi milik negara barang akan dilelang secara terbuka bila bentuk uang akan langsung ditransfer ke kas negara.
Laporan gratifikasi Lebaran hampir Rp 700 juta
Jakarta. Para penjabat ramai-ramai laporkan gratifikasi paket Hari Raya Idul Fitri ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Direktur Gratifikasi, Giri Suprapdiono mengaku sampai saat ini ada 84 laporan gratifikasi Lebaran dengan nilai total Rp 679.458.000. Kebanyakan laporan grarivikasi berasal dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Anggota DPR/DPRD, BUMN/D, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, DKI Jakarta, beberapa kabupaten di wilayah Jawa Barat dan juga PPATK. "Dari sisi nilai gratifikasi, Kementerian ESDM dàn DPR yang paling tinggi," katanya, Selasa (18/6). Asal tahu saja, dari laporan yang diterima KPK 85% bentuk hadiah yang dilaporkan berbentuk uang. Nantinya, grativikasi akan itu akan ditetapkan status kepemilikannya, apabila menjadi milik negara barang akan dilelang secara terbuka bila bentuk uang akan langsung ditransfer ke kas negara.