Laris Manis, Kuota Pemesanan ORI023 Ditambah



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Animo masyarakat besar, pemerintah tingkatkan kuota penawaran Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI023 menjadi Rp 25 triliun.

Direktur Surat Utang Negara DJPPR Deni Ridwan memaparkan, hingga pukul 15.30 WIB tercatat penjualan kedua seri ORI023-T3 dan ORI023-T6 telah mencapai Rp 19,4 triliun. Realisasi itu mencapai 97% dari target awal sebesar Rp 20 triliun.

Dari sana, pemerintah melihat masih tingginya antusiasme masyarakat untuk mulai berinvestasi di SBN ritel. Selain itu juga membuka kesempatan untuk berinvestasi kembali bagi investor ORI017 yang akan jatuh tempo pada tanggal 15 Juli 2023.


"Maka pemerintah telah menaikkan kuota total ORI023 menjadi sebesar Rp 25 triliun," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (13/7).

Baca Juga: Target Penjualan ORI023 Rp 20 Triliun, Ini Cara Mitra Distribusi Tarik Minat Investor

Rinciannya, kuota ORI023-T3 ditingkatkan menjadi Rp 17 triliun dari sebelumnya Rp 13,5 triliun. Sementara untuk ORI023-T6 kuotanya naik menjadi Rp 8 triliun dari target awal Rp 6,5 triliun.

Berdasarkan data Investree pada pukul 19.10 WIB, ORI023-T3 telah terjual sebanyak Rp 13,71 triliun atau mencapai 80,7% dari target anyar. Sementara ORI023-T6 terjual sebanyak Rp 5,96 triliun atau setara 74,56% dari target.

"Penambahan kuota untuk SBN ritel seri ORI023 ini bertujuan untuk memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat untuk menikmati manfaat berinvestasi pada instrumen yang aman, mudah, dan menguntungkan, dalam rangka mengelola keuangan pribadi dan keluarganya," imbuh Deni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari