KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Pemanasan global itu nyata. Buktinya, suhu rata-rata di perairan pesisir China naik untuk tahun kedua berturut-turut pada tahun 2024 mencapai rekor 21,50 derajat Celcius (70,7 derajat Fahrenheit). Suhu ini yang merupakan terpanas di dunia sejak pencatatan dimulai. China menggambarkan dirinya sebagai salah satu negara yang paling rentan terhadap iklim di dunia, dan berada di bawah tekanan yang meningkat untuk beradaptasi dengan pola cuaca yang berubah cepat dan permukaan laut yang naik lebih cepat daripada rata-rata global. Negara ini menghadapi banyak peristiwa cuaca ekstrem tahun lalu, mulai dari perjalanan hebat Topan Super Yagi melintasi Hainan selatan pada bulan September hingga badai terkuat yang melanda Shanghai sejak 1949.
Laut Makin Panas, Suhu Air Pesisir China Capai Rekor Tertinggi di 2024
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Pemanasan global itu nyata. Buktinya, suhu rata-rata di perairan pesisir China naik untuk tahun kedua berturut-turut pada tahun 2024 mencapai rekor 21,50 derajat Celcius (70,7 derajat Fahrenheit). Suhu ini yang merupakan terpanas di dunia sejak pencatatan dimulai. China menggambarkan dirinya sebagai salah satu negara yang paling rentan terhadap iklim di dunia, dan berada di bawah tekanan yang meningkat untuk beradaptasi dengan pola cuaca yang berubah cepat dan permukaan laut yang naik lebih cepat daripada rata-rata global. Negara ini menghadapi banyak peristiwa cuaca ekstrem tahun lalu, mulai dari perjalanan hebat Topan Super Yagi melintasi Hainan selatan pada bulan September hingga badai terkuat yang melanda Shanghai sejak 1949.