JAKARTA. Aplikasi LINE sudah mulai dikenal pengguna smartphone tanah air. Berbeda dengan WhatsApp, layanan mobile messenger asal Korea ini akan terus gratis alias tidak berbayar. Perlu diketahui, aplikasi WhatsApp adalah aplikasi berbayar. Setelah memalui masa trial (uji coba) gratis selama satu tahun pertama, pengguna akan dikenakan biaya penarikan untuk tahun berikutnya. Misalnya untuk sistem operasi iOS, pengguna akan dikenakan biaya Rp 9.500. "LINE akan gratis selamanya," kata Jinny Kim, Manager Global LINE Business dalam konferensi pers LINE Indonesia di Jakarta, Selasa (28/5). LINE, Jinny bilang, akan menjadi layanan mobile messenger tidak berbayar. Asalkan pengguna mempunyai paket data, maka layanan chatting, telepon ataupun grup dapat dilakukan. Jadi, pengguna LINE tidak perlu khawatir apabila nantinya layanan LINE akan berbayar sama halnya dengan WhatsApp. Informasi saja, LINE adalah layanan mobile messenger yang menawarkan fitur pesan teks, pesan suara, layanan telepon, dan grup chat. LINE dapat dinikmati di berbagai platform yang berbeda seperti iOS, Android, Blackberry, Nokia, dan Windows Phone serta dapat diakses dari smartphone, tablet ataupun Personal Computer (PC). Diluncurkan pada Juni 2011 oleh NHN, kini LINE telah memiliki 160 juta pengguna di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, LINE menduduki peringkat kelima terbesar dengan 23 juta unduhan aplikasi LINE setelah Jepang, Taiwan, Thailand, dan Spanyol.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Layanan LINE gratis selamanya
JAKARTA. Aplikasi LINE sudah mulai dikenal pengguna smartphone tanah air. Berbeda dengan WhatsApp, layanan mobile messenger asal Korea ini akan terus gratis alias tidak berbayar. Perlu diketahui, aplikasi WhatsApp adalah aplikasi berbayar. Setelah memalui masa trial (uji coba) gratis selama satu tahun pertama, pengguna akan dikenakan biaya penarikan untuk tahun berikutnya. Misalnya untuk sistem operasi iOS, pengguna akan dikenakan biaya Rp 9.500. "LINE akan gratis selamanya," kata Jinny Kim, Manager Global LINE Business dalam konferensi pers LINE Indonesia di Jakarta, Selasa (28/5). LINE, Jinny bilang, akan menjadi layanan mobile messenger tidak berbayar. Asalkan pengguna mempunyai paket data, maka layanan chatting, telepon ataupun grup dapat dilakukan. Jadi, pengguna LINE tidak perlu khawatir apabila nantinya layanan LINE akan berbayar sama halnya dengan WhatsApp. Informasi saja, LINE adalah layanan mobile messenger yang menawarkan fitur pesan teks, pesan suara, layanan telepon, dan grup chat. LINE dapat dinikmati di berbagai platform yang berbeda seperti iOS, Android, Blackberry, Nokia, dan Windows Phone serta dapat diakses dari smartphone, tablet ataupun Personal Computer (PC). Diluncurkan pada Juni 2011 oleh NHN, kini LINE telah memiliki 160 juta pengguna di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, LINE menduduki peringkat kelima terbesar dengan 23 juta unduhan aplikasi LINE setelah Jepang, Taiwan, Thailand, dan Spanyol.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News