JAKARTA. Kendati berkembang pesat, nyatanya sektor e-commerce di Indonesia baru mengambil porsi 1% dari total perdagangan. Oleh karena itu, PT Lazada Indonesia mengatakan bahwa potensi pasar di Indonesia sangat besar dan masih bisa berkembang. Florian Holm, co-CEO Lazada Indonesia mengatakan di Amerika Serikat, Eropa dan Tiongkok, e-commerce sudah mencapai 15% dari total perdagangan. Di Indonesia, potensi mencapai level tersebut sangat terbuka lebar dengan semakin meleknya masyarakat akan teknologi. "Saya percaya akan berkembang setidaknya mencapai sekitar 15%-20%, tetapi itu akan berlangsung dalam waktu yang cukup lama disini. Tetapi saya yakin akan terjadi dalam beberapa tahun mendatang," ujarnya kepada KONTAN, Kamis (20/7).
Lazada: Porsi e-commerce Indonesia bisa capai 20%
JAKARTA. Kendati berkembang pesat, nyatanya sektor e-commerce di Indonesia baru mengambil porsi 1% dari total perdagangan. Oleh karena itu, PT Lazada Indonesia mengatakan bahwa potensi pasar di Indonesia sangat besar dan masih bisa berkembang. Florian Holm, co-CEO Lazada Indonesia mengatakan di Amerika Serikat, Eropa dan Tiongkok, e-commerce sudah mencapai 15% dari total perdagangan. Di Indonesia, potensi mencapai level tersebut sangat terbuka lebar dengan semakin meleknya masyarakat akan teknologi. "Saya percaya akan berkembang setidaknya mencapai sekitar 15%-20%, tetapi itu akan berlangsung dalam waktu yang cukup lama disini. Tetapi saya yakin akan terjadi dalam beberapa tahun mendatang," ujarnya kepada KONTAN, Kamis (20/7).