Le Minerale kampanye "Ayo Minum untuk Sehat"



KONTAN.CO.ID -AKARTA. Demi meningkatkan pangsa pasar di bisnis Air minum dalam kemasan (AMDK), Le Minerale menggelar sosialisasi kegiatan Ayo Minum untuk Sehat. Merk andalan PT Mayora Indah Tbk tersebut memiliki strategi mengedukasi gaya hidup sehat lewat konsumsi air mineral Febri Hutama, Marketing Manager RTD Coffee and Waters PT Mayora Indah Tbk menyatakan pihaknya bersama dengan Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) mengajak masyarakat hidup lebih sehat melalui kampanye Ayo Minum untuk Sehat. "Kampanye ini kami sosialisasikan melalui berbagai kegiatan, salah satunya Le Minerale Water Run 2019," kata Febri, Rabu (11/9).

Baca Juga: Le Minerale penuhi media promosi di stasiun dan rangkaian kereta MRT  Untuk mendukung sosialisasi kegiatan Ayo Minum untuk Sehat, Le Minerale menggelar beberapa aktivitas. Mulai dari Le Minerale Water Run yang akan berlangsung pada 22 September 2019 di Parkir Timur, Senayan, Gelora Bung Karno, Jakarta. Event ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu 5K fun run dan 2K family run yang dapat diikuti semua kalangan usia. Febri menilai saat ini kemampuan produksi dan jaringan distribusi dari Le Minerale sudah mencukupi. Sehingga ekspansi usaha akan ke arah promosi edukasi masyarakat lewat berbagai program promosi. "Kami tak hanya kejar target penjualan. Kami harapkan konsumsi air mineral masyarakat meningkat " ujar Febri. Saat ini bisnis Le Minerale berjalan melalui anak usaha Mayora yakni PT Tirta Fresindo Jaya. Sejauh ini, Le Minerale hadir dalam kemasan 330 mililiter (ml), 600 ml dan 1,5 liter. Febri menyatakan, bahwa sebelum berniat merambah kemasan AMDK lain seperti galon. "Kami fokus dengan portofolio saat ini. Saat ini kami sudah jadi merk air mineral terbesar kedua di Indonesia," kata Febri.

Baca Juga: Ini Alasan Tiga Analis Kompak Merekomendasikan Beli Saham Mayora (MYOR)  Sekedar info, kinerja PT Mayora Indah Tbk (MYOR) cukup mentereng di semester I 2019. Walau kondisi ekonomi lesu, emiten makanan-minuman ini masih bisa mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan laba di paruh pertama tahun ini. Di periode tersebut, MYOR membukukan penjualan bersih sebesar Rp 12,05 triliun. Jumlah itu naik 11,48% secara year on year. Di semester I tahun lalu, MYOR membukukan pendapatan sebesar Rp 10,81 triliun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Azis Husaini