MOMSMONEY.ID - Moms wajib ketahui, ada sederet cara simpel menghemat pemakaian minyak goreng tanpa perlu mengorbankan kesehatan keluarga. Minyak goreng merupakan salah satu kebutuhan utama rumah tangga, sebab minyak goreng dipakai untuk segala macam kebutuhan memasak. Sayangnya, kebutuhan minyak goreng kerap kali boros. Penyebabnya karena minyak tak boleh digunakan hingga berkali-kali.
Agar tak boros pengeluaran bulanan, Moms dapat mencoba beberapa cara menghemat pemakaian minyak goreng tanpa harus bahayakan kesehatan keluarga. Melansir dari
Sasa, Sarimas, dan
Global Solusi Ingredia, simak artikel berikut ini.
Baca Juga: Ketahui 6 Jenis Daging Terbaik dan Terburuk Bagi Penderita Diabetes Tipe 2 Pakai wajan datar
Salah satu cara menghemat pemakaian minyak goreng bisa dilakukan dengan menggoreng makanan menggunakan wajan datar atau wajan anti lengket. Wajan anti lengket membuat makanan yang membutuhkan proses penggorengan jadi lebih mudah matang hanya dengan menggunakan sedikit minyak. Tubuh pun akan terkena dampaknya karena minyak yang terkandung dalam makanan jadi berkurang. Penggunaan wajan cekung (kuali) membuat penggunaan minyak goreng jadi berlebihan. Akibatnya, minyak goreng yang Anda miliki jadi lebih boros.
Baca Juga: 5 Tips Penting Masak Paha Ayam Ala Chef Profesional, Mirip Hidangan Restoran Titik didih tinggi Tahukah Anda, minyak goreng dengan titik didih tinggi akan membuat makanan jadi matang sempurna hanya dengan menggunakan jumlah minyak yang sedikit? Melansir dari
Global Solusi Ingredia, minyak goreng dengan titik didih tinggi dapat digunakan berkali-kali dibandingkan minyak biasa. Cara ini dapat menghemat biaya tanpa harus mengorbankan risiko kesehatan. Minyak goreng dengan titik didih tinggi juga memiliki suhu yang stabil & tak mudah teroksidasi dalam suhu tinggi. Ini membuat makanan jadi renyah dan kering. Contoh minyak dengan titik didih tinggi ada minyak jagung hingga minyak kanola. Masak dengan api kecil Untuk dapat menghemat minyak goreng, Anda dapat memasaknya menggunakan api kecil & menutup wajan. Cara ini membantu makanan lebih cepat matang dan bertekstur lebih krispi. Penggunaan minyak goreng yang sedikit pun tak akan menjadi masalah karena makanan tetap matang sempurna. Sebaliknya, memasak menggunakan api besar akan membuat minyak goreng jadi lebih cepat panas & tentu jadi boros.
Baca Juga: Wajib Tersedia, Inilah 5 Bumbu Dasar Siap Pakai untuk Menghemat Waktu Masak Gunakan minyak secara berulang Untuk dapat menghemat pemakaian minyak goreng, mungkin Anda pernah menggunakan cara yang satu ini. Ya, menggunakan minyak secara berulang pasti pernah Anda lakukan. Sayangnya, cara ini tak efektif dilakukan. Minyak goreng sebenarnya masih aman digunakan hingga 2 kali pemakaian. Namun lebih dari itu, minyak goreng berisiko berubah menjadi lemak trans yang jika masuk ke dalam tubuh, maka akan berubah menjadi kolesterol jahat.
Baca Juga: Terbukti, Ikuti 5 Metode Hilangkan Karat pada Pisau Dapur Secara Efektif Saring minyak Setelah minyak goreng dipakai untuk memasak, coba saringlah minyak tersebut hingga endapan sisa makanan menghilang. Selain dapat menghemat pemakaian minyak goreng, cara ini juga cukup efektif untuk menjaga kualitas minyak goreng agar tetap baik dan terhindar dari bakteri. Setelah minyak goreng disaring, jangan lupa simpan di tempat bersih dan sejuk. Pakai teknik memasak lain
Baca Juga: Begini Cara Membersihkan Peralatan Stainless Steel Supaya Lebih Berkilau Ingin menghemat pemakaian minyak goreng? Mulai sekarang jangan menggoreng makanan. Coba teknik memasak lainnya yang lebih menyehatkan seperti merebus, membakar, mengukus, hingga menumis yang hanya membutuhkan sedikit minyak.
Khusus makanan tertentu seperti kentang goreng, nugget, dan aneka makanan bertepung, Anda bisa mencoba menggoreng menggunakan
air fryer. Teknik penggorengan dalam
air fryer hanya memerlukan minyak goreng yang sedikit. Anda jadi lebih sehat & lebih mudah berhemat. Itulah berbagai cara menghemat pemakaian minyak goreng yang dapat Moms tiru di rumah. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Raissa Yulianti