KONTAN.CO.ID - JERUSALEM. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada Senin (1/3) menyalahkan Iran atas ledakan di kapal milik Israel di Teluk Oman pekan lalu, tetapi mengabaikan pertanyaan apakah Israel akan membalas.

MV Helios Ray, kapal pengangkut kendaraan, antara Kamis dan Jumat pagi pekan lalu, dihantam oleh ledakan di atas garis air, yang menurut seorang pejabat Amerika Serikat (AS) membuat lubang di kedua sisi lambungnya.

“Ini memang operasi Iran. Itu jelas," kata Netanyahu kepada radio Kan, seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Israel: Iran deklarasi niat untuk terus kembangkan senjata nuklir secara tersembunyi

Ditanya, apakah Israel akan membalas, dia mengulangi pernyataan sebelumnya tentang tekadnya untuk mencegah Iran mengembangkan kapasitas nuklir dan menambahkan: "Kami menyerang (Iran) di seluruh wilayah".

Iran belum mengomentari insiden itu atau menanggapi tuduhan Israel sebelumnya soal keterlibatan Teheran.

Radio Kan menyebutkan, wawancara dengan Netanyahu direkam pada Minggu (28/2) malam, sebelum Suriah menuduh Israel melakukan serangan rudal di sekitar Damaskus Selatan.

Israel tidak mengkonfirmasi melakukan serangan itu, tetapi sebelumnya mengatakan, pihaknya sering meluncurkan tindakan militer terhadap penyebaran atau penyerahan senjata Iran di Suriah.

Selanjutnya: Atas arahan langsung Biden, militer AS serang Suriah yang disebut menewaskan 17 orang

Editor: S.S. Kurniawan