KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pemimpin oposisi Korea Selatan Lee Jae-myung mengumumkan pencalonan dirinya sebagai calon Presiden Korsel. Ia berjanji untuk fokus pada perbaikan ketimpangan dan pertumbuhan ekonomi. Melansir dari CNA, pemilihan presiden akan diadakan pada tanggal 3 Juni 2025, setelah pemakzulan mantan presiden Yoon Suk Yeol akibat deklarasi darurat militer pada bulan Desember lalu. Dalam sebuah video yang dirilis pada hari Kamis (10/4), Lee berjanji untuk memperbaiki polarisasi ekonomi yang menurutnya merupakan sumber utama konflik sosial, menyoroti bagaimana menurutnya hal ini telah memperburuk kekacauan politik baru-baru ini setelah perintah darurat militer Yoon.
Lee Jae-myung Mengumumkan Pencalonan Dirinya Sebagai Presiden Korea Selatan
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pemimpin oposisi Korea Selatan Lee Jae-myung mengumumkan pencalonan dirinya sebagai calon Presiden Korsel. Ia berjanji untuk fokus pada perbaikan ketimpangan dan pertumbuhan ekonomi. Melansir dari CNA, pemilihan presiden akan diadakan pada tanggal 3 Juni 2025, setelah pemakzulan mantan presiden Yoon Suk Yeol akibat deklarasi darurat militer pada bulan Desember lalu. Dalam sebuah video yang dirilis pada hari Kamis (10/4), Lee berjanji untuk memperbaiki polarisasi ekonomi yang menurutnya merupakan sumber utama konflik sosial, menyoroti bagaimana menurutnya hal ini telah memperburuk kekacauan politik baru-baru ini setelah perintah darurat militer Yoon.