Seni tradisional Indonesia sangatlah beragam. Maka, Legowo Kusumonegoro, Presiden Direktur PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), jatuh cinta pada dunia seni tari dan musik tradisional kontemporer sejak usia belasan tahun. Hingga kuliah pun, ia rajin mengikuti lomba di tingkat provinsi. Demi terus menghidupkan hobi itu, Legowo membangun sanggar seni tari dan musik tradisional di halaman rumahnya, kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Ia membuka sanggarnya bagi siapa saja yang berminat menyalurkan hobi musik dan tari kontemporer. “Sesekali, saya melihat anak-anak yang sedang berlatih,” tutur pria yang lahir di Roma, Italia, 4 Januari 1962, tersebut. Tentu saja, mempekerjakan sejumlah pengajar, sanggar tidaklah gratis. “Tapi, biayanya reasonable,” imbuh Legowo.
Legowo Kusumonegoro: Bangun sanggar seni demi hobi
Seni tradisional Indonesia sangatlah beragam. Maka, Legowo Kusumonegoro, Presiden Direktur PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI), jatuh cinta pada dunia seni tari dan musik tradisional kontemporer sejak usia belasan tahun. Hingga kuliah pun, ia rajin mengikuti lomba di tingkat provinsi. Demi terus menghidupkan hobi itu, Legowo membangun sanggar seni tari dan musik tradisional di halaman rumahnya, kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Ia membuka sanggarnya bagi siapa saja yang berminat menyalurkan hobi musik dan tari kontemporer. “Sesekali, saya melihat anak-anak yang sedang berlatih,” tutur pria yang lahir di Roma, Italia, 4 Januari 1962, tersebut. Tentu saja, mempekerjakan sejumlah pengajar, sanggar tidaklah gratis. “Tapi, biayanya reasonable,” imbuh Legowo.