KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hasil lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di awal tahun 2022 cukup banyak peminat. Di mana, jumlah penawaran yang masuk dalam lelang sukuk negara kali ini mencapai Rp 55,35 triliun.

Sebagai perbandingan, jumlah penawaran yang masuk dalam lelang sukuk negara di akhir tahun 2021 lalu sebesar Rp 48,69 triliun. Berdasarkan data Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, pemerintah menyerap Rp 11 triliun dari hasil lelang sukuk negara kali ini.

Baca Juga: Masih Akan Diburu Investor, Begini Proyeksi Penerbitan Obligasi Korporasi Tahun Ini

Dari hasil tersebut, seri tenor pendek lebih banyak diburu investor daripada seri tenor panjang. Berikut hasil lelang sukuk negara di tiap serinya;

1. SPNS12072022 menerima jumlah penawaran masuk paling tinggi Rp 21,36 triliun. Pemerintah menyerap Rp 1 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 2,65%. Seri ini jatuh tempo pada 12 Juli 2022.
2. PBS031 menerima jumlah penawaran masuk Rp 15,02 triliun. Pemerintah menyerap Rp 4,3 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 4,02%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Juli 2024.
3. PBS032 menerima jumlah penawaran masuk Rp 7,21  triliun. Pemerintah menyerap Rp 4,4 triliun. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 4,86%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Juli 2026.
4. PBS029 menerima jumlah penawaran masuk Rp 3,45  triliun. Pemerintah menyerap Rp 60 miliar. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,36%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Maret 2034.
5. PBS034 menerima jumlah penawaran masuk Rp 6,01  triliun. Pemerintah menyerap Rp 35 miliar. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,55%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Juni 2039.
6. PBS033 menerima jumlah penawaran masuk Rp 2,29 triliun. Pemerintah menyerap Rp 35 miliar. Yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan 6,85%. Seri ini jatuh tempo pada 15 Juni 2047.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari