KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (7/11) berpotensi laris. Minimum nilai penawaran yang masuk pada lelang tersebut diprediksi dua kali lipat dari target indikatif senilai Rp 5 triliun. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia Anil Kumar mengatakan, penguatan nilai tukar rupiah jelang akhir pekan ini kembali menggairahkan pasar Surat Berharga Negara (SBN). Alhasil, para pelaku pasar pun diyakini akan kembali berburu keuntungan melalui lelang sukuk nanti. "Dengan kondisi seperti ini, pemerintah sepertinya tidak akan kesulitan meraup dana berjumlah besar dari lelang," tambah Anil.
Lelang sukuk pekan depan berpotensi laris
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lelang surat berharga syariah negara (SBSN) atau sukuk negara pada Selasa (7/11) berpotensi laris. Minimum nilai penawaran yang masuk pada lelang tersebut diprediksi dua kali lipat dari target indikatif senilai Rp 5 triliun. Fixed Income Fund Manager Ashmore Asset Management Indonesia Anil Kumar mengatakan, penguatan nilai tukar rupiah jelang akhir pekan ini kembali menggairahkan pasar Surat Berharga Negara (SBN). Alhasil, para pelaku pasar pun diyakini akan kembali berburu keuntungan melalui lelang sukuk nanti. "Dengan kondisi seperti ini, pemerintah sepertinya tidak akan kesulitan meraup dana berjumlah besar dari lelang," tambah Anil.