KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada Selasa (1/3). Berdasarkan data DJPPR, total penawaran yang masukĀ pada lelang SUN kali ini mencapai Rp 61,52 triliun. Dari total penawaran yang masuk, pemerintah menyerap sebanyak Rp 19 triliun pada lelang SUN tersebut. Jumlah ini di bawah target indikatif yang ditetapkan pemerintah. Adapun, target indikatif dari lelang SUN kali ini sebesar Rp 23 triliun - Rp 34,5 triliun.
Dalam lelang SUN kali ini, seri SPN12230303 yang akan jatuh tempo pada 3 Maret 2023 menjadi seri yang paling banyak diburu investor dengan jumlah penawaran masuk hingga Rp 24,1 triliun. Namun, seri FR0091 justru menjadi seri yang paling banyak dimenangkan dalam lelang SUN ini. Nominal yang diserap pemerintah mencapai Rp 7,7 triliun, dengan yield rata-rata yang dimenangkan sebesar 6,50%. Berikut besaran rincian serapan masing-masing seri SUN sekaligus besaran yield rata-rata tertimbangnya: 1. SPN032200602 yang jatuh tempo pada 2 Juni 2022. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 8,18 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,17%. 2. SPN12230303 yang jatuh tempo pada 3 Maret 2023. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 24,1 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 2 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 2,72%. 3. FR0090 yang jatuh tempo pada 15 April 2027. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 3,05 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,75 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 5,35%. 4. FR0091 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2032. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 15,29 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 7,7 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,50%. 5. Seri FR0093 yang jatuh tempo pada 15 Juli 2037. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 2,63 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 1,7 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,51%.
6. Seri FR0092 yang jatuh tempo pada 15 April 2042. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 6,95 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 4,15 triliun dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,90%. 7. Seri FR0089 yang jatuh tempo pada 15 Agustus 2051. Seri ini mendapatkan nilai penawaran Rp 1,32 triliun. Pemerintah menyerap sebanyak Rp 700 miliar dengan yield rata-rata yang dimenangkan 6,90%.
Baca Juga: Penawaran Lelang SUN Capai Rp 72,07 Triliun, Pemerintah Hanya Ambil Rp 25 Triliun Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Khomarul Hidayat