KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah telah menggelar lelang Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Selasa (23/10) siang. Jumlah penawaran yang masuk pada lelang hari ini mencapai Rp 47,55 triliun sedangkan dana yang diserap pemerintah sebesar Rp 20 triliun.

Dari tujuh seri SUN yang dilelang, FR0077 menjadi seri yang paling banyak ditawar oleh investor sebesar Rp 14,17 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 4,10 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2024 ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,59%.

Di posisi kedua, terdapat seri FR0078 yang memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 11,36 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 6,25 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2029 ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 8,69%.

Selanjutnya, terdapat seri SPN12190704 yang memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 10,07 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 3 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 4 Juli 2019 ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 6,14%.

Seri FR0075 memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 5,36 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 3 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2038 ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 9,04%.

Seri SPN03190124 memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 3,60 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 2,60 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 24 Januari 2019 ini memiliki yield rata-rata tertimbang yang dimenangkan sebesar 5,81%.

Seri FR0065 memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 2,68 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 0,90 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2033 ini memiliki yield rata-rata sebesar 8,92%.

Terakhir, seri FR0076 memperoleh penawaran masuk sebesar Rp 0,27 triliun sedangkan nominal yang dimenangkan sebesar Rp 0,15 triliun. Seri yang jatuh tempo pada 15 Mei 2048 ini memiliki yield rata-rata sebesar 9,34%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi