JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar pemerintah pada Selasa (23/5) berjalan semarak. Padahal, pada lelang SUN pekan sebelumnya pada 9 Mei, penawaran yang masuk di bawah target indikatif pemerintah. Katalis pendukungnya tak lain berkait lembaga pemeringkat utang Internasional Standard & Poor’s (S&P) yang menghadiahkan rating surat utang dalam negeri ke level investment grade pada 19 Mei lalu. Asal tahu saja, pada lelang kali ini pemerintah mematok target indikatif sebesar Rp 12 triliun degan target maksimal dipatok sebesar Rp 18 triliun. Dalam lelang hari ini, penawaran yang masuk mencapai Rp 43,87 triliun dengan nominal yang dimenangkan pemerintah senilai Rp 14 triliun.
Lelang SUN semarak berkat rating S&P
JAKARTA. Lelang Surat Utang Negara (SUN) yang digelar pemerintah pada Selasa (23/5) berjalan semarak. Padahal, pada lelang SUN pekan sebelumnya pada 9 Mei, penawaran yang masuk di bawah target indikatif pemerintah. Katalis pendukungnya tak lain berkait lembaga pemeringkat utang Internasional Standard & Poor’s (S&P) yang menghadiahkan rating surat utang dalam negeri ke level investment grade pada 19 Mei lalu. Asal tahu saja, pada lelang kali ini pemerintah mematok target indikatif sebesar Rp 12 triliun degan target maksimal dipatok sebesar Rp 18 triliun. Dalam lelang hari ini, penawaran yang masuk mencapai Rp 43,87 triliun dengan nominal yang dimenangkan pemerintah senilai Rp 14 triliun.