Lelang wilayah kerja migas tahap dua diumumkan pekan depan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) segera mengumumkan pemenang lelang wilayah kerja (WK) migas tahap kedua dan memutuskan nasib blok migas terminasi alias habis kontrak pada tahun 2022. Kedua pengumuman tersebut akan dilakukan pada pekan depan.

“Pemenang lelang tahap dua dan yang terminasi 2022 akan diumumkan minggu depan,” ujar Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar saat ditemui media di Kementerian ESDM, Jum’at (19/10).

Pengumuman WK tahap dua itu telah mundur dari apa yang pernah dijadwalkan oleh Arcandra. Sebelumnya, pada Jum’at (12/10) pekan lalu, ia mengatakan bahwa pemenang lelang akan diumumkan pada Senin (15/10). Namun, pengumuman itu diundur dengan alasan ada proses administrasi yang masih perlu diselesaikan.


Sebagaimana yang pernah diberitakan Kontan.co.id sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Djoko Siswanto mengatakan dari hasil lelang tahap kedua tahun ini, ada empat pemenang dari enam WK migas yang dilelang.

Namun Djoko belum mau menyebut WK migas mana saja yang laku dilelang. Dia hanya bilang seluruh WK terminasi yang dilelang tahun ini diminati investor. "Dua per tiga nya laku lah. Terminasi laku semua," kata Djoko, Senin lalu (15/10).

Adapun, WK migas eksplorasi yang dilelang adalah WK Banyumas, WK Andika Bumi Kita dan WK Southeast Mahakam. Sedangkan WK migas produksi yang dilelang adalah WK Makassar Strait, WK South Jambi B dan WK Selat Panjang.

Djoko menyebut dua WK ekplorasi yang belum ada pemenangnya tersebut bukan berarti tidak diminati investor. Djoko mengklaim dua WK Ekplorasi tersebut juga diminati investor..

Sementara itu, ada empat blok migas terminasi pada tahun 2022. Keempat blok migas tersebut adalah Blok Tarakan, Blok Coastal Plains and Pekanbaru (CPP), Blok Tungkal , dan Blok Sengkang.

Adapun rinciannya, Blok Tarakan akan habis kontrak pada 13 Januari 2022, yang tercatat mampu memproduksi minyak sebesar 1.637 BOPD pada April 2018 lalu, sedangkan produksi gas dari Blok Tarakan tercatat sebesar 2 mmscfd. Untuk Blok CPP, kontraknya akan berakhir 8 Agustus 2022, dengan produksi minyak dan kondensat secara rata-rata hingga 15 Agustus yakni 10.420 barel per hari (bph).

Sementara untuk Blok Tungkal, kontraknya akan habis 25 Agustus 2022, dan pada April 2018 tercatat menghasilkan minyak sebesar 717,2 BOPD, dan produksi gas hanya sebesar 0,47 mmscfd. Dan Blok Sengkang yang kontraknya habis 23 Oktober 2022 dengan produksi 35.83 mmscfd.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat