KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Depresiasi rupiah turut mengganggu kepercayaan investor asing untuk membeli surat utang Indonesia, meski level credit default swap per Selasa (24/10) capai rekor terendah. CDS berada di level 158,54 atau secara year to date (ytd) turun 37,39% untuk tenor 10 tahun. Sementara untuk CDS tenor lima tahun secara ytd turun 40,3%. I Made Adi Saputra Analis Fixes Income MNC Sekuritas mengatakan prospek surat utang Indonesia memang masih positif. "Persepsi risiko investor ke surat utang Indonesia itu bagus, tidak lepas karena tertolong investment grade sejak lima tahun lalu dari Moody dan Fitch dan Mei lalu dari Standard & Poor," kata Made, Jumat (27/10). Baiknya pasar obligasi Indonesia juga ditandai dengan cost of fund pemerintah yang cenderung turun dalam menerbitkan global bond.
Lemahnya Rupiah Ganggu CDS Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Depresiasi rupiah turut mengganggu kepercayaan investor asing untuk membeli surat utang Indonesia, meski level credit default swap per Selasa (24/10) capai rekor terendah. CDS berada di level 158,54 atau secara year to date (ytd) turun 37,39% untuk tenor 10 tahun. Sementara untuk CDS tenor lima tahun secara ytd turun 40,3%. I Made Adi Saputra Analis Fixes Income MNC Sekuritas mengatakan prospek surat utang Indonesia memang masih positif. "Persepsi risiko investor ke surat utang Indonesia itu bagus, tidak lepas karena tertolong investment grade sejak lima tahun lalu dari Moody dan Fitch dan Mei lalu dari Standard & Poor," kata Made, Jumat (27/10). Baiknya pasar obligasi Indonesia juga ditandai dengan cost of fund pemerintah yang cenderung turun dalam menerbitkan global bond.