KONTAN.CO.ID - Keputusan Petronas Carigali Muriah Ltd menetapkan Lapangan Kepodang dalam keadaan force majeure atau kahar pada Juli 2017 lalu menuai banyak teka-teki. Penyebab kahar adalah produksinya terus menurun Saat ini Lemigas -Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi- sedang melakukan investigasi atas kejadian itu. Teka-teki itu lantaran lapangan di Blok Muriah, Jawa Tengah ini baru produksi Agustus 2015, tapi diprediksi kosong pada tahun 2018. Indikatornya, produksi terus menurun dari awalnya 116 mmscfd menjadi 80 mmscfd. Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher masih enggan menjelaskan lebih banyak terkait keadaan kahar ini. Pihaknya masih menunggu kajian yang masih terus dilakukan oleh Lemigas. "Masih menunggu kajian terbaru mengenai subsurface, nanti secepatnya akan kita update," tandasnya ke KONTAN, Minggu (10/9).
Lemigas akan tentukan nasib Kepodang
KONTAN.CO.ID - Keputusan Petronas Carigali Muriah Ltd menetapkan Lapangan Kepodang dalam keadaan force majeure atau kahar pada Juli 2017 lalu menuai banyak teka-teki. Penyebab kahar adalah produksinya terus menurun Saat ini Lemigas -Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi- sedang melakukan investigasi atas kejadian itu. Teka-teki itu lantaran lapangan di Blok Muriah, Jawa Tengah ini baru produksi Agustus 2015, tapi diprediksi kosong pada tahun 2018. Indikatornya, produksi terus menurun dari awalnya 116 mmscfd menjadi 80 mmscfd. Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher masih enggan menjelaskan lebih banyak terkait keadaan kahar ini. Pihaknya masih menunggu kajian yang masih terus dilakukan oleh Lemigas. "Masih menunggu kajian terbaru mengenai subsurface, nanti secepatnya akan kita update," tandasnya ke KONTAN, Minggu (10/9).