JAKARTA. Perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) PT LEN Industri menerbitkan MTN II senilai Rp 50 miliar.

Berdasarkan keterangan resmi perusahaan Kamis (4/8), surat utang ini membagikan kupon 10% per annum. MTN berjangka waktu satu tahun dan akan jatuh tempo 9 Agustus 2017. Sedangkan frekuensi pembayaran bunga akan dilakukan secara tiga bulanan dengan pembayaran bunga pertama 4 November 2016.

Head of Indomitra Securities Maximilianus Nico Demus mengatakan instrumen tersebut menarik karena diterbitkan oleh BUMN serta menawarkan kupon tinggi. Sektor perusahaan yang bergerak di bidang teknologi juga diprediksi akan menarik minat investor.

"LEN Industri tengah mengembangkan Len Technopark dan mendirikan anak perusahaan untuk pembuatan panel surya," ujar Nico.

Analis Capital Asset Management Desmon Silitonga menambahkan MTN yang diterbitkan oleh BUMN akan menjadi incaran investor di pasar sekunder dibandingkan dengan emiten non BUMN. "Karena dengan perusahaan penerbit BUMN akan menjadi jaminan apabila terjadi default," ujar Desmon.

Desmon memperkirakan penerbitan MTN di semester II lebih ramai ketimbang semester awal. Alasannya, sejumlah proyek emiten mulai bergerak pada kuartal III dan IV. "MTN dirilis disesuaikan dengan kebutuhan pendanaan bagi emiten," ujar Desmon.

Permintaan MTN juga diprediksi meningkat seiring masuknya dana repatriasi tax amnesti. Analisis Desmon, aliran repatriasi akan terlihat signifikan pada akhir kuartal III. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto