KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Credit default swap (CDS) Indonesia terus beranjak naik. CDS Indonesia tenor 5 tahun per Jumat (10/3) berada di level 100,47 atau meningkat 11,38% dari posisi awal pekan yang berada di level 90,20 pada Senin (6/3). CDS adalah produk derivatif berupa kontrak keuangan yang memungkinkan investor untuk menghilangkan atau mengurangi risiko bisnisnya kepada pihak lain yakni dengan cara membayar premi sesuai angka yang disepakati. CDS merupakan kontrak pertanggungan yang diberikan jika terjadi gagal bayar atas suatu utang. Kenaikan angka di indeks CDS menunjukkan bahwa premi asuransinya juga naik. Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi menilai bahwa kenaikan level CDS Indonesia dipengaruhi oleh aksi jual atau sell off yang dilakukan asing dari pasar obligasi Indonesia untuk masuk ke pasar Amerika Serikat (AS). Sebab, ekspektasi terhadap suku bunga Indonesia dan AS bakal berada di posisi yang sama.
Level CDS Indonesia Terus Naik, Bagaimana Sebaiknya Sikap Investor?
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Credit default swap (CDS) Indonesia terus beranjak naik. CDS Indonesia tenor 5 tahun per Jumat (10/3) berada di level 100,47 atau meningkat 11,38% dari posisi awal pekan yang berada di level 90,20 pada Senin (6/3). CDS adalah produk derivatif berupa kontrak keuangan yang memungkinkan investor untuk menghilangkan atau mengurangi risiko bisnisnya kepada pihak lain yakni dengan cara membayar premi sesuai angka yang disepakati. CDS merupakan kontrak pertanggungan yang diberikan jika terjadi gagal bayar atas suatu utang. Kenaikan angka di indeks CDS menunjukkan bahwa premi asuransinya juga naik. Head of Business Development Division Henan Putihrai Asset Management (HPAM) Reza Fahmi menilai bahwa kenaikan level CDS Indonesia dipengaruhi oleh aksi jual atau sell off yang dilakukan asing dari pasar obligasi Indonesia untuk masuk ke pasar Amerika Serikat (AS). Sebab, ekspektasi terhadap suku bunga Indonesia dan AS bakal berada di posisi yang sama.