KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendorong pelaku UMKM melakukan eskpor, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menggelar kegiatan Coaching Program for New Exporters (CPNE). Lewat program ini sudah terdapat 75 pelaku usaha yang mampu memasarkan dan menjual produk ke luar negeri untuk pertama kalinya. LPEI telah mengelar CPNE di beberapa kota, yaitu Medan, Surakarta, Denpasar, Kendal, Demak, Manado dan Bandung dengan mayoritas pelaku usaha di sektor makanan dan minuman, craft, furniture, rempah dan komoditi kopi. “Hingga saat ini sebanyak 75 pelaku usaha telah berhasil melakukan ekspor perdana setelah mengikuti pelatihan CPNE. Diharapkan dengan pelatihan ini dapat membantu para pelaku usaha untuk meningkatkan dan menjaga kualitas produk, membuka peluang pasar sehingga mereka memiliki standar mutu untuk masuk dan bersaing di pasar internasional,” ujar Agus Windiato, Corporate Secretary LPEI dalam keterangan tertulis, Senin (29/11).
Lewat program CPNE, LPEI dorong 75 UMKM lakukan ekspor perdana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Guna mendorong pelaku UMKM melakukan eskpor, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) menggelar kegiatan Coaching Program for New Exporters (CPNE). Lewat program ini sudah terdapat 75 pelaku usaha yang mampu memasarkan dan menjual produk ke luar negeri untuk pertama kalinya. LPEI telah mengelar CPNE di beberapa kota, yaitu Medan, Surakarta, Denpasar, Kendal, Demak, Manado dan Bandung dengan mayoritas pelaku usaha di sektor makanan dan minuman, craft, furniture, rempah dan komoditi kopi. “Hingga saat ini sebanyak 75 pelaku usaha telah berhasil melakukan ekspor perdana setelah mengikuti pelatihan CPNE. Diharapkan dengan pelatihan ini dapat membantu para pelaku usaha untuk meningkatkan dan menjaga kualitas produk, membuka peluang pasar sehingga mereka memiliki standar mutu untuk masuk dan bersaing di pasar internasional,” ujar Agus Windiato, Corporate Secretary LPEI dalam keterangan tertulis, Senin (29/11).