KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Juara dunia Lewis Hamilton dinyatakan positif COVID-19 dan akan absen di Grand Prix Sakhir akhir pekan ini, kata Tim F1 Mercedes-AMG Petronas, Selasa.

Tim mengeluarkan pernyataan yang mengatakan Hamilton diuji tiga kali pekan lalu dan setiap kali mendapatkan hasil negatif, yang terakhir pada Minggu sore di Sirkuit Internasional Bahrain di mana ia memenangkan Grand Prix.

"Tapi dia bangun Senin pagi dengan gejala ringan dan diberitahu pada saat yang sama bahwa kontak sebelum tiba di Bahrain kemudian dinyatakan positif," kata tim tersebut. 

“Lewis, oleh karena itu, melakukan tes lebih lanjut dan mendapatkan hasil yang positif. Ini telah dikonfirmasi oleh tes ulang," tambahnya.

Baca Juga: Lewis Hamilton jawara di GP Emilia Romagna, Mercedes kunci gelar juara konstruktor F1

Hamilton diisolasi sesuai dengan protokol kesehatan di Bahrain. "Terlepas dari gejala ringan, ia dinyatakan bugar dan sehat, dan seluruh tim mengirimkan harapan terbaiknya untuk pemulihan yang cepat," kata pernyataan tim.

Hamilton yang berusia 35 tahun tampak terkuras di akhir balapan di Bahrain. “Secara fisik, trek ini selalu fisik. Kami mendapatkan banyak tikungan dengan kecepatan tinggi jadi saya benar-benar merasakannya,” katanya setelah GP. 

“Saya sering meluncur di luar sana dan saya tidak begitu yakin bagaimana hasilnya pada akhirnya.”

Hamilton memiliki peluang besar untuk juara F1 dengan 332 poin, jauh di atas rekan setim Mercedes Valtteri Bottas dengan 201 poin dan Max Verstappen dengan 189 poin. Tim Mercedes mengatakan akan mengumumkan pembalap pengganti akhir pekan ini.

Selanjutnya: Honda keluar dari F1 untuk fokus pada teknologi zero emisi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo