JAKARTA. Musim mudik Lebaran sudah di depan mata, rejeki bagi emiten transportasi termasuk PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Garuda telah mengantisipasi lonjakan penumpang di Lebaran. Matthew Wibowo, analis RHB OSK Indonesia, mengatakan, musim mudik dapat membawa berkah pada kinerja GIAA. "Soalnya GIAA ke depan seat bertambah 1,5 juta," kata dia. Analis ETrading Securities, Grady Wijaya pun menilai, pendapatan Garuda akan naik karena siklus ini. "Pertumbuhannya akan meningkat di kuartal III-kuartal IV," ujar dia. Sebagai gambaran, statistik di situs GIAA menyebutkan pada Agustus tahun lalu jumlah penumpang naik 27,27% menjadi 1,75 juta year on year (yoy). Rasio pendapatan dan total kapasitas, jarak serta jumlah penumpang (load factor) naik tipis 4,28 poin ke 76,42%. Sedangkan frekuensi penerbangan naik 17,30% yoy.
Libur lebaran angkat pendapatan Garuda
JAKARTA. Musim mudik Lebaran sudah di depan mata, rejeki bagi emiten transportasi termasuk PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Garuda telah mengantisipasi lonjakan penumpang di Lebaran. Matthew Wibowo, analis RHB OSK Indonesia, mengatakan, musim mudik dapat membawa berkah pada kinerja GIAA. "Soalnya GIAA ke depan seat bertambah 1,5 juta," kata dia. Analis ETrading Securities, Grady Wijaya pun menilai, pendapatan Garuda akan naik karena siklus ini. "Pertumbuhannya akan meningkat di kuartal III-kuartal IV," ujar dia. Sebagai gambaran, statistik di situs GIAA menyebutkan pada Agustus tahun lalu jumlah penumpang naik 27,27% menjadi 1,75 juta year on year (yoy). Rasio pendapatan dan total kapasitas, jarak serta jumlah penumpang (load factor) naik tipis 4,28 poin ke 76,42%. Sedangkan frekuensi penerbangan naik 17,30% yoy.