Libur Nataru, Kemenhub Lakukan Pembatasan Angkutan Barang Mulai 22 Desember



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kementerian Perhubungan melalui Dirjen Perhubungan Darat memastikan kesiapan penyelenggara angkutan di wilayah Jabodetabek.

Mulai Kamis 22 Desember 2022, Kemenhub akan melakukan pembatasan angkutan barang saat Nataru kecuali kendaraan angkutan bahan bakar minyak (BBM) dan bahan pokok.

“Mulai hari Kamis tanggal 22 Desember nanti akan dilakukan pembatasan angkutan barang kecuali kendaraan yang mengangkut BBM dan bahan pokok,” kata Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatnod dalam pernyataannya dikutip Selasa (6/12).


Baca Juga: Permintaan Tiket Pesawat dan Hotel Melonjak Jelang Momen Natal dan Tahun Baru

Hendro berharap dengan adanya persiapan awal ini, arus lalu lintas selama Nataru dapat berjalan dengan baik dan kondusif.

Dirinya juga meminta agar jajarannya dapat terus mengkomunikasikan informasi terbaru kepada masyarakat terkait penyelenggaraan Nataru, sehingga dapat membantu masyarakat untuk mengambil keputusan atau pun merencanakan perjalanan.

Tahun ini diperkirakan Kawasan Puncak, Bogor akan menjadi menjadi salah satu destinasi yang banyak dikunjungi sehingga diperlukan penanganan secara cepat dan tepat.

Sebagai antisipasi, Dirinya bersama Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi meninjau Pos Lalu Lintas Gadog, Bogor, Jawa Barat pada Senin lalu.

Dari hasil perhitungan kapasitas yang ada di jalur puncak, ditetapkan kapasitas sebanyak 40.000 kemdaraan yang dapat menjadi acuan baik yang masuk jalan tol ataupun melalui jalur-jalur alternatif yang telah disiapkan.

Hal tersebut dihitung sedemikian rupa supaya bila terjadi adanya kapasitas berlebih maka kendaraan yang menuju Puncak akan dialihkan menuju Bogor Kota.

Baca Juga: Targetkan 1 Juta Pengunjung di Masa Nataru, Jaya Ancol (PJAA) Hadirkan Beragam Acara

Firman juga mengatakan bahwa kantong - kantong parkir telah disiapkan untuk masyarakat yang ingin merayakan malam Tahun Baru yang tidak menginap.

"Bagi masyarakat yang sekedar ingin ke Puncak silahkan masuk ke kantong - kantong parkir sampai nanti waktu yang ditentukan untuk semua turun satu arah menuju Jakarta lagi, jadi tanggal 1 sudah clear dan untuk hari - hari berikutnya dapat berjalan sebagaimana mestinya," lanjut Firman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto