KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bundesliga atau Liga Jerman kembali bergulir pekan ini. Menjadikan Bundesliga sebagai liga eropa pertama yang kembali berjalan setelah adanya penguncian di sejumlah negara di Eropa akibat pandemi corona.

Akibat pandemic Covid-19, seluruh liga sepakbola di benua Eropa dihentikan, termasuk juga Bundesliga yang dihentikan pada 13 Maret 2020. Saat dihentikan, liga tersebut masih menyisahkan sembilan pertandingan. 

Baca Juga: Berikut ini jadwal pertandingan sepak bola di pekan ini

Saat pertandingan berlangsung, petugas kepolisian akan berjaga-jaga di sekitar stadion untuk memastikan penonton atau pendukung dari masing-masing kesebelasan yang bertanding tidak masuk stadium.  Termasuk juga menghindari gangguan yang bisa terjadi. Makum, pertandingan bakal berlangsung tanpa penonton.

Baca Juga: Hore, Liga Inggris resmi dimulai lagi pada Juni 2020, tapi tanpa penonton

Sesuai dengan protokol kesehatan, para pendukung kesebelasan yang bertanding dilarang berada di stadion. Meski begitu, untuk menghormati para pendukung, klub Borussia Monchengladbac  berencana memasang guntingan kardus yang menampilkan wajah-wajah para pendukungnya. 

Saat pertandingan berlangsung, setidaknya ada 300 orang bakal terlibat di setiap pertandingan. Mereka adalah para pemain, staf dan official pertandingan. Sebelum bertanding seluruh orang yang terlibat sudah dites bebas Covid-19. Dan diperintahkan saat di luar lapangan tetap melakukan protokol kesehatan terutama menjaga jarak.

Sebelum laga dimulai, klub di Bundesliga sudah memulai latihan sejak medio April kemarin. Dan sebelum pertandingan berlangsung, seluruh klub sudah melakukan karantina satu minggu sebelum pertandingan.

Jadwal Bundesliga pekan ini

Sabtu, 16 Mei Augsburg v Wolfsburg Borussia Dortmund v Schalke Fortuna Dusseldorf v Paderborn Hoffenheim v Hertha Berlin RB Leipzig v Freiburg Eintracht Frankfurt v Borussia Monchengladbach

Minggu, 17 Mei Cologne v Mainz Union Berlin v Bayern Munich 

Senin, 18 Mei Werder Bremen v Bayer Leverkusen 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon