KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seretnya permintaan kredit baru membuat likuiditas perbankan selama masa pandemi Covid-19 semakin longgar. Ini bisa terlihat dari loan to deposit ratio (LDR) perbankan yang ada di level 83,77% per Januari 2021 menurut data Bank Indonesia (BI). Jauh lebih rendah dibandingkan dengan periode Januari 2020 lalu yang mencapai 93,36%. Gubernur BI Perry Warjiyo menuturkan, pelonggaran likuiditas yang dibarengi dengan penurunan BI 7-day reverse repo rate (BI7DRR) sebesar 150 basis poin (bps) sejak 2020 turut mendorong rendahnya rata-rata bunga pasar uang antar bank (PUAB). Catatan BI menunjukkan, rata-rata bunga PUAB overnight sekitar 2,96% selama Februari 2021. Termasuk yang paling rendah dalam beberapa periode terakhir. Kondisi itu membuat tren transaksi PUAB perbankan di awal tahun kian menurun. Beberapa bankir yang dihubungi Kontan.co.id mengatakan, ini sangat wajar terjadi, terutama di tengah perlambatan kredit.
Likuiditas bank melonggar, transaksi PUAB makin sepi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Seretnya permintaan kredit baru membuat likuiditas perbankan selama masa pandemi Covid-19 semakin longgar. Ini bisa terlihat dari loan to deposit ratio (LDR) perbankan yang ada di level 83,77% per Januari 2021 menurut data Bank Indonesia (BI). Jauh lebih rendah dibandingkan dengan periode Januari 2020 lalu yang mencapai 93,36%. Gubernur BI Perry Warjiyo menuturkan, pelonggaran likuiditas yang dibarengi dengan penurunan BI 7-day reverse repo rate (BI7DRR) sebesar 150 basis poin (bps) sejak 2020 turut mendorong rendahnya rata-rata bunga pasar uang antar bank (PUAB). Catatan BI menunjukkan, rata-rata bunga PUAB overnight sekitar 2,96% selama Februari 2021. Termasuk yang paling rendah dalam beberapa periode terakhir. Kondisi itu membuat tren transaksi PUAB perbankan di awal tahun kian menurun. Beberapa bankir yang dihubungi Kontan.co.id mengatakan, ini sangat wajar terjadi, terutama di tengah perlambatan kredit.