KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Keuangan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI, anggota indeks Kompas100) Panji Irawan menyatakan tahun ini perseroan akan mulai ikut bersaing dalam meningkatkan suku bunga deposito alias special rate. perang suku bunga dilakukan bank berlogo emas ini lantaran kondisi likuiditas perbankan yang dinilai masih ketat. “Tendensi suku bunga pasar masih akan meningkat mengingat likuiditas yang juga diprediksi masih akan ketat. makanya meski tahun lalu kami tidak menggunakan strategi ini, mulai tahun ini apa boleh buat? kami dengan likuiditas yang ketat pendanaan memang mesti didapat dengan special rate,” kata Panji dalam paparan kinerja kuartal 1/2019 di Jakarta, Senin (29/4). Maklum sepanjang kuartal 1/2019 pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) bank berlogo pita emas ini cuma tumbuh 7,6% (yoy) mencapai Rp 827,8 triliun dibandingkan posisi kuartal 1/2018 sebesar Rp 769,3 triliun.
Likuiditas ketat, Bank Mandiri siap perang bunga deposito
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Keuangan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI, anggota indeks Kompas100) Panji Irawan menyatakan tahun ini perseroan akan mulai ikut bersaing dalam meningkatkan suku bunga deposito alias special rate. perang suku bunga dilakukan bank berlogo emas ini lantaran kondisi likuiditas perbankan yang dinilai masih ketat. “Tendensi suku bunga pasar masih akan meningkat mengingat likuiditas yang juga diprediksi masih akan ketat. makanya meski tahun lalu kami tidak menggunakan strategi ini, mulai tahun ini apa boleh buat? kami dengan likuiditas yang ketat pendanaan memang mesti didapat dengan special rate,” kata Panji dalam paparan kinerja kuartal 1/2019 di Jakarta, Senin (29/4). Maklum sepanjang kuartal 1/2019 pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) bank berlogo pita emas ini cuma tumbuh 7,6% (yoy) mencapai Rp 827,8 triliun dibandingkan posisi kuartal 1/2018 sebesar Rp 769,3 triliun.