KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyiapkan dana sekirat Rp 14 triliun untuk ditempatkan di surat berharga. Direktur Finance and Treasury PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Iman Nugroho Soeko menyatakan besaran dana tersebut merupakan highly qualified liquid asset (HQLA) yang merupakan kriteria BTN dalam menempatkan dana di surat berharga maupun di Bank Indonesia. "Bank hrs memelihara HQLA untuk secondary reserve-nya (SR). BTN harus jaga SR saat ini di level sekitar Rp 14 triliun jadi minimal kami punya HQLA ya sebesar Rp 14 triliun. Besarnya SR tergantung besarnya aset, kalau asset naik ya SRnya naik dan investasi di HQLA juga naik," ujar Iman kepada Kontan.co.id pada Rabu (6/2).
Likuiditas ketat, BTN siapkan dana Rp 14 triliun untuk surat berharga
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menyiapkan dana sekirat Rp 14 triliun untuk ditempatkan di surat berharga. Direktur Finance and Treasury PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Iman Nugroho Soeko menyatakan besaran dana tersebut merupakan highly qualified liquid asset (HQLA) yang merupakan kriteria BTN dalam menempatkan dana di surat berharga maupun di Bank Indonesia. "Bank hrs memelihara HQLA untuk secondary reserve-nya (SR). BTN harus jaga SR saat ini di level sekitar Rp 14 triliun jadi minimal kami punya HQLA ya sebesar Rp 14 triliun. Besarnya SR tergantung besarnya aset, kalau asset naik ya SRnya naik dan investasi di HQLA juga naik," ujar Iman kepada Kontan.co.id pada Rabu (6/2).