KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom PT Bank Mandiri Tbk menyarankan regulator perbankan dalam hal ini Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lebih berhati hati terhadap risiko likuiditas perbankan. Anton Gunawan, Kepala Ekonom Bank Mandiri mengatakan, risiko likuditas perbankan tidak sama antara kelompok bank satu dengan yang lain. Bank kecil seperti BUKU I (modal inti dibawah Rp 1 triliun) mempunyai risiko likuiditas lebih tinggi. "Likuiditas di perbankan masih tersegmentasi. Keleluasaan untuk mengatasi risiko likuiditas dengan melakukan repo ada di bank BUKU IV," kata Anton dalam media ganthering, Kamis (30/8).
Likuiditas masih tersegmentasi, regulator perlu perhatikan bank BUKU I
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonom PT Bank Mandiri Tbk menyarankan regulator perbankan dalam hal ini Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lebih berhati hati terhadap risiko likuiditas perbankan. Anton Gunawan, Kepala Ekonom Bank Mandiri mengatakan, risiko likuditas perbankan tidak sama antara kelompok bank satu dengan yang lain. Bank kecil seperti BUKU I (modal inti dibawah Rp 1 triliun) mempunyai risiko likuiditas lebih tinggi. "Likuiditas di perbankan masih tersegmentasi. Keleluasaan untuk mengatasi risiko likuiditas dengan melakukan repo ada di bank BUKU IV," kata Anton dalam media ganthering, Kamis (30/8).